Sopir Truk Mengaku Dibegal 6 Pelaku, Lalu Kaki Diikat & Mulutnya Dilakban, Ternyata Hanya Rekayasa

MI (28) sopir truk yang mengaku korban perampokan saat ditemukan dalam kondisi tangan terikat dan mulutnya dilakban, ternyata hanya rekayasa.

Editor: Misran Asri
huffpost.com
Ilustrasi - MI (28) sopir truk yang mengaku korban perampokan saat ditemukan dalam kondisi tangan terikat dan mulutnya dilakban, ternyata hanya rekayasa. 

Sementara Kanit Reskrim Polsek Gunung Sindur AKP Suharto mengatakan untuk tempat kejadian perkara di Polsek Tigaraksa.

Namun, lokasi penemuan korban di Gunung Sindur.

“Jadi sopir tersebut sedang istirahat di Cikupa menunggu temannya untuk konvoi ke Tanjung Priok.

Tapi, malah jadi korban pencurian kemudian dibuang ke wilayah kami,” kata Suharto.

Baca juga: Rekayasa Kematian Sang Ayah, Pria Ini Panggil Tetangga Ingin Bantuan

Informasi dari korban sedang tidur dan langsung dibegal oleh pelaku yang berjumlah 6 orang dan mereka mengikatnya sampai mulutnya menggunakan lakban.

"Korban sempat disekap di kabin belakang dari pukul 02.00 dini hari, dan kami langsung koordinasi dengan pihak Polsek Cikupa, karena TKP disana hanya lokasi pembuangan berada di Gunung Sindur,” pungkasnya.(*)

Baca juga: Terlilit Utang, Motif Tauke Rasyid Rekayasa Kasus

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ditemukan Dalam Kondisi Terikat di Bogor, Sopir Truk Ternyata Pura-pura Jadi Korban Perampokan,

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved