Seorang Pria Tenggelam di Pantai Manohara Pijay

PROHABA.CO, MEUREUDU - Seorang remaja putra asal Marilan Titi Papan, Medan, Sumatera Utara, Riyan (18), Kamis (14/7/2022) sekira pukul 18.00 WIB terserat arus du Pantai Manohara, Gampong Meunasah Balek, Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya (Pijay).

Sejak ia hilang tenggelam pencarian terus dilakukan hingga Jumat (15/7/2022) sore.

Namun, jasadnya belum ditemukan.

“Upaya pencarian terusdilakukan dengan melibatkan tim gabungan, baik polisi, TNI, SAR, hingga relawan PMI,” kata Kapolres Pijay, AKBP Dodon Priyambodo SIK MSi melalui Kapolsek Meureudu, Ipda T Anshari SH kepada Prohaba, Jumat (15/7/2022).

Ipda T Anshari SH mengatakan bahwa korban merupakan pekerja serabutan atau kuli bangunan.

Baca juga: Hari Keempat Pencarian Remaja Tenggelam di Pantai Ujong Batee, SAR Bagi dalam Dua Tim

Baca juga: Tiga Bersaudara yang Tenggelam Semuanya Ditemukan Meninggal

Baca juga: Adik Abang Curi Sepmor di Tibang, Disembunyikan di Lembah Seulawah

Upaya untuk menemukan jasadnya terus dilanjutkan di seputaran bibir Pantai Meurah Setia yang sebelum gempa Pijay tahun 2016 masih bernama Pantai Manohara.

Awalnya korban bersama rekan-rekannya menikmati suasana pantai dengan mandi-mandi.

Tiba-tiba saja Riyan diseret arus hingga tenggelam dan tak dapat menyelamatkan diri.

Tak diketahui apakah Riyan pandai berenang atau tidak. Yang pasti, arus deras sungai tersebut telah menyeretnya sehingga hilang tenggelam.

“Setelah korban dinyatakan hilang, pada hari ini juga tim gabungan melakukan pencarian,” ujarnya. (c43)

Baca juga: Duka Mendalam, Tiga Saudara Tenggelam di Krueng Meureubo, Dua Ditemukan Meninggal Dunia

Baca juga: Jangan Olahraga Jika Kurang Tidur, Bahaya! Bisa Serangan Jantung

Baca juga: Diculik, Seorang Remaja Putri Ditemukan di Lokasi Prostitusi