Kasus penikaman

Santet Jadi Motif Penikaman Saudara Sepupuan di Gampong Rambong Aceh Selatan

Tersangka penikaman ZA (45) yang masih saudara dekat dengan Jasma Toni (41) yakni sepupuan, menggangap korban telah menyantet (menguna-gunai) nya.

Editor: Misran Asri
IST
Jasma Toni (51), warga Gampong Rambong, Kecamatan Kota Bahagia, Kabupaten Aceh Selatan dilaporkan bersimbah darah akibat ditikam dengan sebilah pisau oleh sepupunya berinisial ZA (50), saat berada di jembatan dekat rumahnya, Selasa (9/8/2022), sekira pukul 09.40 WIB. 

Tersangka penikaman ZA (45) yang masih saudara dekat dengan Jasma Toni (41) yakni sepupuan, menggangap korban telah menyantet (menguna-gunai) nya.

Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan

PROHABA.CO, TAPAKTUAN - Tersangka penikaman ZA (45) yang masih saudara dekat dengan Jasma Toni (41) yakni sepupuan, menggangap korban telah menyantet (menguna-gunai) nya.

Hal tersebut disampaikan Kapolres Aceh Selatan, AKBP Nova Suryandaru melalui Kapolsek Bakongan, AKP Sutardi yang dikonfirmasi Serambinews.com, Selasa (9/8/2022).

"Modusnya, pelaku menganggap korban tersebut telah mengguna-guna (santet) nya, sedangkan ia dengan korban masih ada hubungan keluarga," ungkap AKP Sutardi.

Sejauh ini Polisi masih terus mendalami kasus penikaman yang dialami Jasma Toni (41), warga Gampong Rambong, Kecamatan Kota Bahagia, Kabupaten Aceh Selatan itu.

Sebagaimana diketahui, Jasma Toni bersimbah darah akibat ditikam dengan sebilah pisau oleh sepupunya berinisial ZA (45), saat berada di jembatan dekat rumahnya, Selasa (9/8/2022).

Informasi yang diterima Serambinews.com, kejadian naas itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB di Gampong Rambong, Kecamatan Kota Bahagia, Aceh Selatan.

AKP Sutardi menjelaskan, kronologi kejadian tersebut berawal saat korban sedang berada di depan warung pinggir jalan Gampong Rambong.

Baca juga: Jasma Warga Gampong Rambong Aceh Selatan Ditikam Sepupunya, Motif belum Diketahui

"Tiba-tiba didatangi terduga pelaku dan langsung melakukan penusukan menggunakan pisau sejenis belati ke arah bagian perut, paha kiri dan kanan," ungkap AKP Sutardi.

Sehari sebelumnya, yakni Senin (8/08/2022) sekitar pukul 03.00 WIB, lanjut Kapolsek, terduga pelaku juga sempat melakukan pengrusakan terhadap ban mobil Avanza milik korban bagian kanan depan dan belakang.

Pada waktu itu, mesin kompresor milik Mahyudin juga ikut dirusak.

Kapolsek Bakongan ini menjelaskan sesaat setelah kejadian terduga pelaku langsung ditangkap dan diamankan ke Polres Aceh Selatan guna penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.

"Untuk menghindari amuk massa, terduga pelaku sudah dibawa ke Polres Aceh Selatan dari Polsek Bakongan guna dilakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut," pungkas Kapolsek Bakongan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Jasma Toni (41), warga Gampong Rambong, Kecamatan Kota Bahagia, Kabupaten Aceh Selatan dilaporkan bersimbah darah akibat ditikam dengan sebilah pisau oleh sepupunya berinisial ZA (45), saat berada di jembatan dekat rumahnya, Selasa (9/8/2022), sekitar pukul 09.40 WIB.

Informasi yang diterima Serambinews.com, setelah terjadi penikaman, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Bakongan untuk mendapat penanggulangan hingga akhirnya di rujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah dr Yulidin Away (RSUD-YA) Tapaktuan.

Baca juga: Polres Aceh Tenggara Tangkap Tiga Pria, Diduga Terlibat Penikaman Seorang Warga Saat Pesta Miras

Keuchik Gampong Rambong, Kota Bahagia, Sabirin yang dikonfirmasi via telpon selulernya, membenarkan adanya kejadian penikaman tersebut. Menurutnya, antara korban dengan pelaku masih ada hubungan saudara.

"Kejadian saat keduanya berada di jembatan dekat rumah korban. Korban dan pelaku masih sepupu. Ibu korban dengan ayah pelaku adik beradik," ungkap Sabirin.

Ditanya terkait motif penikaman tersebut, Sabirin mengaku belum tahu karena belum mendapat informasi akurat.

"Korban mengalami pendarahan serius di bagian paha sebelah kanan akibat tusukan pisau. Korban saat ini menjalani rawatan intensif di RSUD-YA Tapaktuan," pungkasnya.

Terpisah, Kapolres Aceh Selatan AKBP Nova Suryandaru yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Bakongan, AKP Sutardi membenarkan kejadian penikaman tersebut.

"Saat ini pelaku dan barang bukti sudah diamankan ke Mapolres Aceh Selatan untuk penyelidikan lebih lanjut," jelasnya.

Baca juga: Korban Penikaman Dirujuk ke Medan, Pelaku Masih Buron

Ditanya mengenai motif penikaman tersebut, AKP Sutardi mengaku pihaknya belum bisa memberikan keterangan karena saat ini pihaknya sedang mendalami motif dari kasus penikaman tersebut.(*)

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Diduga Bermotif Santet, Pelaku Tikam Sepupu dengan Belati hingga Merusak Mobil, Begini Kronologinya, 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved