Seorang Gadis SMA di Buton Melahirkan, Ternyata Pelakunya Ayah Kandung Setelas Tes DNA
Seorang ayah di kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara tega merudapaksa anak kandungnya yang masih masih SMA hingga melahirkan ...
Korban hanya diam saat dimintai keterangan oleh petugas.
Bahkan, korban sering juga pingsan.
Polisi kemudian meminta keterangan kepada orang-orang terdekat korban.
Mulai pacar dari AD, tetangganya, hingga saudaranya.
Namun lagi-lagi polisi menemui jalan buntu.
Akhirnya, pendalaman bermura ke satu nama, yakni ayah korban sendiri.
Baca juga: Pascamelahirkan Kualitas Hubungan Intim Pasutri Bisa Menurun, Ketahui Solusinya
Baca juga: Usai Kabur ke Singapura, Kini Mantan Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa Terbang ke Thailand
Pelaku tak mau mengaku
Kapolres Baubau, AKBP Erwin Pratomo mengatakan, JB awalnya tak mau mengaku telah meniduri putrinya sendiri.
Pelaku tak bisa mengelak setelah polisi melakukan tes DNA.
"Atas perintah saya, kita lakukan uji sampel DNA dan hasilnya valid dan tak terbantahkan lagi," ucap Erwin, dikutip dari Kompas.com.
Erwin melanjutkan, JB pertama kali melakukan aksinya pada Januari 2021.
Waktu itu pelaku dan korban sedang sendirian di rumah mereka.
JB mengajak korban ke dalam kamar lalu melancarkan aksinya.
Pelaku mengancam korban agar tidak melapor ke orang lain.
JB kembali rudapaksa korban pada Februari 2021.