Kernet Merasa Terjebak, Mengaku Bawa Barang Rongsok, Ternyata Sopir Angkut 209 Kg Ganja
angan mudah mempercayai seseorang, karena akan fatal akibatnya kalau orang tesebut berbong, seperti yang dialami IR, seorang kernet truk.
Jangan mudah mempercayai seseorang, karena akan fatal akibatnya kalau orang tesebut berbong, seperti yang dialami IR, seorang kernet truk.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
PROHABA.CO, JAKARTA - Jangan mudah mempercayai seseorang, karena akan fatal akibatnya kalau orang tesebut berbong, seperti yang dialami IR, seorang kernet truk.
Karena terlalu percaya pada sopir yang mengaku membawa barang rongsok, ternyata menyelipkan 209 ganja untuk dibawa ke Jakarta.
Sopir dan kernet yang merasa dijebak oleh ulah sopir berinisial SO (45) itupun akhirnya ditangkap polisi.
Kernet truk berinisial IR itu pun ikut terdampak akibat sopir. Karena IR dianggap ikut bekerja bersama sopir truk SO yang mengantarkan barang tersebut dari Banten ke Jakarta.
Di dalam truk itu selain bermuatan limbah rongsokan juga ada enam karung berisi 200 paket ganja seberat 209 Kg.
Awalnya SO mendapatkan tugas dari pria berinisial SL untuk mengantarkan ratusan paket ganja dari Medan ke Jakarta.
SL mengetahui bahwa SO ialah sopir yang bekerja di perusahaan jasa pengiriman barang.
Baca juga: Tiga Penanam Ganja di Gle Penceuk Peulimbang Bireuen Diduga Kabur, Polisi Buru sampai Dapat
Baca juga: Personel Polres Bireuen Tempuh Perjalanan Setengah Hari ke Ladang Ganja di Pedalaman PeulimbangÂ
Baca juga: Ribuan Batang Ganja Ditemukan di Pegunungan Penceuk Peulimbang BireuenÂ
SO pun menuruti permintaan menggiurkan dari SL.
Dari medan, 200 paket ganja itu sementara disimpan di Gudang daerah Banten.
Polisi kemudian mengendus pengiriman tersebut.
SO kemudian mengirimkan kembali paket ganja menggunakan truk Fuso itu ke Jakarta.
Dalam perjalanan, SO diikuti oleh tim Satuan Narkoba Polres Jakarta Barat.