Mengenal Manajemen Nyeri Intervensi atau IPM, Salah Satu Pengobatan untuk Nyeri Kronis

PROHABA.CO - Nyeri kronis merupakan suatu kondisi nyeri yang menyerang anggota tubuh yang terjadi dalam jangka waktu lebih dari enam bulan.

Nyeri kronis yang dibiarkan begitu saja, dapat menyebabkan terjadinya kerusakan jaringan.

Pasalnya nyeri sering diatasi dengan mengkonsumsi obat, namun jika konsumsi obat dalam jangka waktu lama dapat berpengaruh pada organ tubuh lainnya.

Salah satu jenis pengobatan untuk mengatasi nyeri kronis dengan menggunakan manajemen nyeri intervensi atau IPM.

Manajemen nyeri intervensi baru berkembang dalam beberapa dekade terkahir.

Manajemen nyeri intervensi atau IPM ialah suatu tindakan minimal invasif yang dilakukan menggunakan panduan alat bantu untuk mengobati nyeri akut dan kronik dalam jangka panjang atau permanen.

Baca juga: Marshanda Kini dalam Masa Pemulihan, Setelah Oprasi Tumor Dipayudaranya

"Jadi pasien yang sudah minum obat maksimal tapi nyerinya tidak berkurang dan tidak bisa operasi karena lain hal, disinilah manajemen nyeri intervensi kita lakukan."

Manajemen nyeri intervensi merupakan salah satu teknik dimana obat langsung diberikan pada sumber nyerinya.

Misalnya nyeri bahu, seperti kita tahu nyeri bahu sering menjadi masalah sehari-hari.

Jika nyeri bahu diatasi dengan minum obat, obat tersebut akan masuk ke organ lain seperti ginjal dan organ lainnya.

Apabila obat tersebut dikonsumsi dalam jangka waktu lama, dapat menimbulkan efek samping pada organ lainnya.

Namun dengan manajemen nyeri intervensi ini, obatnya akan langsung diletakkan pada sumber sakitnya.

Bagaimana supaya tepat di sumbernya?

Baca juga: Taqy Malik Diperiksa Polri Terkait Robot Trading Net89

Metode manajemen nyeri intervensi akan dibantu dengan menggunakan alat seperti USG.