Kriminal

Diduga Jadi Tukang Santet, Kakek 72 Tahun di Sumenep Dihabisi

Korban HN yang berasal dari Dusun Tembang, Desa Buddi, Kecamatan Arjasa, Kepulauan Kangean, Kabupaten Sumenep, dibunuh sejumlah orang setelah diduga

Editor: Muliadi Gani
Net/ Tribunnews.com
ilustrasi-Dukun di OKI gilir tiga anak beranak dalam semalam 

PROHABA.CO, SUMENEP - Kepolisian Resor (Polres) Sumenep, Jawa Timur, masih menyelidiki pelaku lain dalam kasus dugaan pembunuhan seorang kakek berinisial HN (72).

Korban HN yang berasal dari Dusun Tembang, Desa Buddi, Kecamatan Arjasa, Kepulauan Kangean, Kabupaten Sumenep, dibunuh sejumlah orang setelah diduga memiliki ilmu santet.

Personel Polres Sumenep telah menangkap dua terduga pelaku terkait kasus dugaan pembunuhan itu.

"Yang sudah diamankan dua orang, kami masih melakukan penyelidikan terkait dugaan adanya pelaku lain," kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat (Kasubag Humas) Kepolisian Resor (Polres) Sumenep, AKP Widiarti saat dihubungi, Rabu (9/11).

Widiarti menjelaskan, polisi masih mengembangkan keterangan pelaku yang ditangkap dan sejumlah saksi.

Baca juga: Dapat Info Kena Santet, DY Habisi Lelaki Renta karena Dendam

"(Pelaku) masih dalam pemeriksaan lebih lanjut, intinya terus kita kembangkan," tuturnya.

Dalam kasus ini, polisi telah menangkap MT (18), yang buron beberapa bulan di Bandar Lampung.

Selain itu, polisi juga meringkus AR (42), di Kabupaten Sumenep.

"Kedua pelaku ditangkap di lokasi berbeda.

Ada yang di Sumenep ada juga yang di wilayah Lampung," tuturnya.

Sebelumnya, kasus pembunuhan itu bermula saat HN diketahui menghilang dari rumah istrinya di Dusun Tembang, Desa Buddi, Kecamatan Arjasa, Kepulauan Kangean, Kabupaten Sumenep, Kamis (7/7) pukul 21.00 WIB.

Baca juga: Universitas di Uganda Wajibkan Mahasiswi Tes Kehamilan Sebelum Ujian

Usai dinyatakan hilang, keluarga korban akhirnya melaporkan kejadian itu kepada polisi.

Pada Rabu (24/8) pukul 09.00 WIB, korban ditemukan tak bernyawa di pesisir Pantai Sagubing Desa Buddi, Kecamatan Arjasa, Sumenep.

Setelah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, polisi memastikan HN adalah korban pembunuhan.

Motif dari pembunuhan tersebut yakni pelaku curiga korban adalah tukang santet.

(kompas.com)

Baca juga: Santet Jadi Motif Penikaman Saudara Sepupuan di Gampong Rambong Aceh Selatan

Baca juga: Dukun Cabuli Remaja di Bawah Umur, Ini Keterangan Polisi Terkait Kronologi Kejadiannya

Baca juga: Kecelakaan di Ruas Jalan Nasional Aceh Barat Daya Kembali Renggut Nyawa, Tabrakan Innova & Sepmor

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved