Pakar UGM, Plus Minus Migrasi TV Analog ke TV Digital
Namun saat resmi dialihkan 3 November 2022 silam dan TV analog tak bisa lagi dipakai, kebijakan ini masih menghadapi banyak kendala ...
Selain itu, masyarakat ada yang belum mampu menyediadan perangkat yang dapat mengakses TV digital.
Migrasi memberikan beban investasi yang besar bagi penyelenggara TV analog, terutama TV-TV lokal.
Baca juga: Jadwal Acara TV Jumat, 30 September 2022: Dream Box Indonesia di Trans TV
Pengelolan TV lokal merasa terbebani karena sewa mux yang mahal, sementara pendapatan yang terbatas.
"TV lokal juga tidak sepenuhnya merasa aman karena mereka bergantung pada pengelolan mux untuk dapat bersiaran," imbuhnya.
Perlu sosialisasi migrasi tv analog secara intensif
Rahayu menilai saat ini edukasi yang diterima publik cenderung terkait dengan perihal teknis.
Misalnya penggunaan set top box untuk dapat mengakses TV digital.
Pengetahuan tentang TV digital dan apa itu migrasi ke digital masih belum merata.
Sosialisasi masih perlu dilakukan secara intensif.
Pengetahuan ini penting agar masyarakat benar-benar siap menghadapi migrasi.
Masyarakat perlu tahu apa rencana pemerintah dalam memanfaatkan spektrum frekuensi yang ditinggalkan ketika TV analog berpindah ke TV digital.
"Migrasi berpotensi menghadirkan keragaman konten dan sebagainya.
Baca juga: 10 Jurusan Kuliah yang Lulusannya Banyak Dicari di Era Digital, Yuk Intip Jurusan Apa Saja?
Namun, ketika mux sebagian besar dikuasai oleh TV-TV ‘Jakarta’ atau TV-TV yang menjadi jaringannya, masyarakat perlu tahu kemungkinan hal ini tidak akan bisa hadir," jelasnya.
Secara teknis, masyarakat perlu memahami bagaimana memanfaatkan TV digital.
Terlebih ada banyak channel dan layanan komunikasi yang akan hadir.