Olahraga

PSG Hukum Lionel Messi, Dilarang Bertanding 2 Minggu Tanpa Digaji

PSG menjatuhkan hukuman untuk Lionel Messi menyusul aksi sang megabintang yang mengunjungi Riyadh, Arab Saudi, tanpa meminta persetujuan klub. 

Penulis: Redaksi | Editor: Muliadi Gani
FOTO: AFP
Lionel Messi dalam pertandingan Argentina vs Honduras dihelat di Stadion Hard Rock, Miami, Florida, Amerika Serikat, Sabtu (24/9/2022) pagi WIB. 

PROHABA.CO - Mega bintang sepak bola Lionel Messi dihukum klubnya, Paris Saint-Germain (PSG).

Kapten timnas Argentina itu dilarang bertanding dan tak digaji selama dua pekan. 

PSG menjatuhkan hukuman untuk Lionel Messi menyusul aksi sang megabintang yang mengunjungi Riyadh, Arab Saudi, tanpa meminta persetujuan klub. 

Sanksi yang diberikan PSG untuk Lionel Messi erat kaitannya dengan hasil pertandingan melawan Lorient pada pekan ke-33 Ligue 1 atau Liga Prancis 2022-2023.

Duel PSG VS Lorient di Stadion Parc des Princes, Minggu (30/4/2023) atau Senin (1/5/2023) dini hari WIB berakhir dengan skor 1-3.

Kekalahan itu membuat rencana pelatih PSG, Christophe Galtier, untuk meliburkan skuadnya selama dua hari tidak terwujud.

ESPN melaporkan bahwa Galtier semula ingin memberikan hari libur untuk para pemain PSG pada tanggal 1-2 Mei 2023.

Syaratnya mereka harus mengalahkan Lorient.

Baca juga: Demi Masa Depan, PSG Siap Berpisah dengan Messi

Galtier dan Direktur Olahraga PSG, Luis Campos, juga memberikan lampu hijau kepada Messi untuk pergi ke Arab Saudi guna menjalankan tugasnya sebagai duta pariwisata negara itu.

Namun, kekalahan dari Lorient membuat Galtier memanggil para pemain PSG untuk menjalani latihan pada Senin (1/5/2023).

Lionel Messi mangkir dalam latihan tersebut dan tetap terbang ke Arab Saudi tanpa meminta persetujuan klub lagi.

Adapun kemitraan Arab Saudi dengan Messi menjadi salah satu upaya negara Timur Tengah itu untuk menyukseskan misi mencalonkan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia 2030.

Mengutip pemberitaan L’Equipe, perjalanan Messi ke Arab Saudi sudah tak bisa dijadwalkan ulang.

“Perjalanan yang direncanakan sebelum kekalahan hari Minggu dan tidak bisa dijadwalkan ulang,” tulis Canal Supporters mengutip pemberitaan L’Equipe.

“Dua kali, Messi harus membatalkan perjalanan ini setelah hasil mengecewakan tim, terutama setelah kekalahan dari Bayern Muenchen pada 16 besar Liga Champions (0-1, 0-2) pada 14 Februari dan 8 Maret,” tulis L’Equipe lagi.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved