Haba Artis
Tamara Geraldine Pernah Bangkrutkan Diri Usai Vonis Hidup Tinggal 8 Bulan
Pembawa acara dan artis peran Maria Geraldine Tambunan atau Tamara Geraldine menceritakan tentang kisah hidup yang tidak pernah ia lupakan.
PROHABA.CO, JAKARTA - Ingat dengan sosok pembawa acara Tamara Geraldine yang ngetop di era 2000an?
Tamara Geraldine dikenal sebagai presenter acara games dan juga olahraga yang ramai menghiasi televisi.
Lama tak terdengar kabarnya, ternyata Tamara Geraldine mengalami masa-masa sulit dalam hidupnya atas masalah kesehatan.
Pembawa acara dan artis peran Maria Geraldine Tambunan atau Tamara Geraldine menceritakan tentang kisah hidup yang tidak pernah ia lupakan.
Hadir dalam Podcast Daniel Mananta, Tamara Geraldine mengaku pernah meminta untuk diceraikan hingga membangkrutkan diri.
Kompas. com merangkumnya sebagai berikut.
Baca juga: Kecewa pada Abang, Tangis Tamara Bleszynski Pecah
Pernah divonis hidup 8 bulan
Tamara Geraldine pernah mendapat vonis dokter soal usianya yang tinggal delapan bulan lagi.
Hal itu terjadi karena Tamara megalami pengerasan hati.
Wanita berusia 49 tahun ini pun berpikir bahwa sudah tak ada kesempatan lagi untuk hidup.
“Ketika ada vonis kedua, saya udah ‘wah ini enggak mungkin besok enggak mati nih, enggak mungkin banget mukjizat datang dua kali,’” kata Tamara dikutip dari YouTube Daniel Mananta Network baru-baru ini.
Minta diceraikan
Tamara Geraldine saat itu hanya berpikir mengenai nasib keluarganya.
Dia pun meminta mantan suaminya, Pham Tien Thinh, untuk segera menceraikannya karena berpikir usianya sudah tak lama lagi.
Artis kelahiran 21 Mei 1974 ini bahkan meminta mantan suaminya untuk kembali menikah dan hidup bahagia dengan wanita lain.
“Waktu vonis yang kedua datang, saya bilang sama mantan suami,'ya udah kamu tinggalin saya, kamu cepat-cepat menikah lagi,'" ucap Tamara.
"'Aku cuma punya waktu 8 bulan, jadi lakukan dengan cepat,' saya bilang gitu, karena saya mandul anyway," tambah Tamara.
Dia juga meminta agar membawa anak adopsinya yang bernama Tjazkayaa Loedwigee Poetry Pham atau Kay.
"'Kalau bisa langsung hamil, bawa dia (anak adopsi), kasih warga negara Jerman, bawa dia,' saya bilang gitu, akhirnya kami urus waktu itu," tambah Tamara.
Menurut Tamara apa yang dilakukannya kala itu terlalu terburu-buru.
Baca juga: Marshanda Ungkap Sikap Orangtua yang Bisa Lukai Anak
Baca juga: Beruang Jadi Tamu tak Diundang, Ganggu Resepsi Pernikahan di Amerika, Curi Makanan Tamu
Membangkrutkan diri
Selain itu, Tamara Geraldine membangkrutkan diri agar kekayaannya tak dikuasai orang lain.
Diketahui, Tamara memiliki perusahaan yang berasal dari Inggris.
Saat itu presenter World Cup 2004 ini lebih memiliki menyumbangkan kekayaannya ke gereja.
“2005 waktu divonis setahun, saya masih kuat jalan ke mana-mana.
Kali ini saya udah enggak bisa jalan, enggak bisa apa-apa," ungkap Tamara.
“Gimana abisinnya, tapi saya enggak mau diambil orang, merki banget lah.
Taruh aja di gereja, aku bilang gitu kan, udah habisin itu semuanya," ucap Tamara.
Setelah harta kekayaannya habis, Tamara ternyata masih bertahan hidup hingga kini, tak sesuai dengan prediksi dokter. Kendati demikian, Tamara tak menyesali keputusannya.
(Kompas.com)
Baca juga: Sah Bercerai, Ferry Irawan Dituntut Nafkahi Venna Melinda Rp60 Juta per Bulan
Baca juga: Sebelum Daftarkan Perceraian, Desta dan Natasha Bikin Surat Kesepakatan
Baca juga: NGERI, Pasutri di Subulussalam Temukan Kerangka Manusia Dalam Sumur
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita Tamara Geraldine Pernah Membangkrutkan Diri Usai Vonis Hidup Tinggal 8 Bulan ",
Pebasket Vincent Kosasih Resmi Menikah Selebgram Nita Vior, Boy William Ikut Sibuk Bantu Persiapan |
![]() |
---|
Athina Papadimitriou, Ponakan Sandiaga Uno, Menikah dengan Pembalap Rio Haryanto |
![]() |
---|
Baim Wong Bawa 71 Bukti dan Hadirkan 3 Saksi Ahli dalam Sidang Cerai dengan Paula Verhoeven |
![]() |
---|
Jessica Iskandar Melahirkan Anak Ketiga Berjenis Kelamin Perempuan |
![]() |
---|
Diah Permatasari Tahu Banyak Wanita yang Goda Suaminya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.