Satu Keluarga Kecelakaan di Tol Medan-Tebing Tinggi Usai Hadiri Wisuda, Empat Orang Tewas

"Korban meninggal 4 orang dan luka 3 orang, dan kasus kecelakaan mobil Toyota Inova kontra kendaraan yang belum diketahui identitasnya masih dalam penyelidikan," terangnya.

PROHABA.CO – Tabrakan maut antara mobil Toyota Innova dan truk terjadi di Jalan Tol Medan-Tebing Tinggi, Sumatera Utara (Sumut), pada Selasa (19/12/2023) sekitar pukul 14.50 WIB.

Innova yang ditumpangi tujuh orang yang masih satu keluarga itu menabrak truk.

Akibatnya, empat orang tewas dan tiga lainnya luka-luka.

Para korban yang merupakan warga Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, Sumut,

baru saja menghadiri acara wisuda di Kota Medan.

Dikutip dari Kompas.com, keempat korban meninggal dalam kecelakaan itu adalah Rosmalina Br Pasaribu (33), Homri Tindaon (56), Elfano Frans Tindaon (3), dan Henri Adi Tindaon (35).

Sementara korban yang luka-luka yaitu Nur Ampu Sitakar (60), Carlisa Yetta Br Tindaon (6), dan Kristine Br Sibuea (3).

Dua korban luka, Nur Ampu dan Kristine, kini dirawat di rumah sakit berbeda di Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Sumut.

Sedangkan Carlisa sudah dibolehkan pulang. Pada Rabu (20/12/2023),

Nur Ampu terdengar meraung dan menahan kesakitan.

Waktu itu, dia dijaga oleh kerabatnya, Iman Hutabalian.

Ia mengatakan, kondisi Nur Ampu lebih baik dari hari sebelumnya.

Menurut Iman, keluarganya belum memberi tahu Nur Ampu bahwa kecelakaan tersebut merenggut empat anggota keluarganya.

"Dia belum tahu kalau anak ada yang ninggal dalam kejadian ini.

Sempat ditanya sama dia tadi malam, 'Mana orang itu (para korban lain)?'

Cuma dibilang mamak (ibu), beda ruangan saja.

Tadi malam mamak yang jaga di rumah sakit dan hari ini aku," ujarnya, Rabu (20/12/2023), dikutip dari Tribunnews.

"Saudara dari mamak mereka ini, bang.

Jadi opung ini (Nur Ampu Sitakar) punya anak laki-laki, nikah sama adik mamakku kandung," ucapnya.

Iman menuturkan, Nur Ampu merupakan istri dari Homri Tindaon.

Sedangkan, Carlisa adalah anak pertama Henri dan Rosmalina. Adapun Kristine ialah kerabat lain yang turut dalam rombongan.

"Jadi yang wisuda itu menantu opung ini.

Karena wisuda, ikutlah mereka semua ke Medan," ungkapnya.

Mobil yang ditumpangi satu keluarga itu mengalami kecelakaan saat hendak pulang menuju Simalungun.

Keluarga memperoleh kabar duka itu pada Selasa (19/12/2023) pukul 16.00 WIB dari salah satu saudara.

"Karena kami yang di Lubuk Pakam kami lah yang duluan dihubungi.

Sama yang meninggal kenal juga aku," tuturnya.

Kronologi kecelakaan

Lokasi kecelakaan berada di Km 47+500, daerah Desa Pasar Melintang, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang.

Kepala Unit Kecelakaan (Kanit Laka) Polresta Deli Serdang, Iptu R Gultom mengungkapkan, hingga Rabu (20/12/2023) siang, Polresta Deli Serdang dan Polda Sumut masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Mengenai penyebab kecelakaan, polisi masih menyelidikinya.

"Diduga nabrak dari belakang bagian truk.

Cuma truknya kan masih kita cari.

Kalau ban mobilnya bagus, nggak ada pecah," jelasnya.

Sementara itu, Direktur Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sumut, Kombes Pol Muji, menyampaikan, mobil Innova BK 1553 MR itu melaju dari arah Tol Medan menuju arah Tol Tebing Tinggi.

Setiba di lokasi, mobil menabrak bagian belakang truk.

Keberadaan truk tersebut masih ditelusuri.

"Korban meninggal 4 orang dan luka 3 orang, dan kasus kecelakaan mobil Toyota Inova kontra kendaraan yang belum diketahui identitasnya masih dalam penyelidikan," terangnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Satu Keluarga Alami Kecelakaan Maut di Tol Medan-Tebing Tinggi Usai Hadiri Wisuda",

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News