Euro 2024
Euro 2024 Baru Gelar 4 Laga Penyisihan, Tapi Bertabur Rekor, Berikut Daftar Sejarah yang Tercipta
Piala Eropa atau Europa yang berlangsung di Jerman dimulai pada Sabtu (15/6/2024) dini hari WIB.
Meski baru melangsungkan empat laga di babak penyisihan, namun Euro edisi Ke-17 melahirkan sejumlah rekor dan sejarah yang ditorehkan oleh para pemain maupun pelatih tim yang sudah bertanding tersebut.
PROHABA.CO – Piala Eropa atau Euro 2024 yang berlangsung di Jerman dimulai pada Sabtu /6/2024) dini hari WIB.
Itu berarti, hingga Minggu (16/6/2024) dini hari WIB, kompetisi sepak bola antarnegara terakbar di Benua Biru itu baru terlaksana dua hari dengan empat pertandingan babak penyisihan grup yang digelar.
Keempat laga itu adalah duel antara tuan rumah Jerman vs Skotlandia pada Sabtu (15/6/2024) dini hari WIB yang merupakan pertandingan pembuka event empat tahunan tersebut.
Tarung penyisihan grup A itu dimenangkan Der Panzer dengan skor mencolok, 5-1
Lalu, pada Sabtu (15/6/2024) malam WIB, berlangsung dua pertandingan yakni Hongaria vs Swiss di grup A pada pukul 20.00 WIB, dan pertandingan di grup B antara Spanyol vs Kroasia pada pukul 23.00 WIB.
Hasilnya, Swiss menang 3-1 dan Spanyol menghancurkan Kroasia dengan tiga gol tanpa balas.
Selanjutnya, pada Minggu (16/6/2024) dini hari pukul 02.00 WIB, dipertandingkan laga di grup B lainnya antara Italia vs Albania.
Meski sempat tertinggal 0-1, namun Gli Azzuri akhirnya berbalik unggul dan menutup lag aitu dengan kemenangan 2-1.
Meski baru melangsungkan empat laga di babak penyisihan, namun Euro edisi Ke-17 melahirkan sejumlah rekor dan sejarah yang ditorehkan oleh para pemain maupun pelatih tim yang sudah bertanding tersebut.
Berikut daftar rekor dan sejarah yang sudah tercipta pada Piala Eropa kali ini seperti dikutip dan dirangkum dari Kompas.com:
Jerman Cetak Tiga Gol dalam 45 Menit Pertama Setelah Prancis pada 1984
Timnas Jerman mencatatkan sejumlah catatan emas kala memimpin 3-0 pada babak pertama dalam laga pembuka Piala Eropa 2024 kontra Skotlandia pada Sabtu 915/6/2024) dini hari WIB.
Jerman sebelum ini kerap kesulitan memulai turnamen, di mana mereka selalu kalah dalam laga pembuka di tiga turnamen besar terakhir.
Namun, Der Panzer memastikan bahwa hal tersebut tak terjadi lagi dan menginjak gas pada laga pembuka mereka di Euro 2024.
Pasukan Julian Nagelsmann mencetak dua gol dalam 20 menit perdana lewat Florian Wirtz pada menit Ke-10 dan Jamal Musiala pada menit Ke-19.
Jerman lalu menambah keunggulan setelah gol penalti Kai Havertz pada menit 45'+1 dari titik putih.
Berkat keunggulan tersebut, Jerman menjadi tim pertama yang mencatatkan tiga gol dalam 45 menit pertama laga fase grup Piala Eropa sejak Timnas Prancis pada tahun 1984 lalu.
Ketika itu, Perancis juga unggul 3-0 pada tengah babak lawan Belgia.
Ini juga menjadi kali pertama Jerman mencetak tiga gol dalam sebuah laga untuk kali pertama sejak Juni 2021 ketika mengalahkan Portugal 4-2.
Sementara itu, Ryan Porteous (Skotlandia) masuk catatan sebagai pemain pertama yang diusir keluar dari lapangan pada debutnya di Piala Eropa sejak Aleksandar Dragovic (Austria) kontra Hongaria pada 2016 lalu.
Julian Nagelsmann Paltih Termuda di Piala Eropa
Masih dari laga Jerman vs Skotlandia. Pelatih Timnas Jerman, Julian Nagelsmann, mencatatn sejarah sebagai pelatih termuda yang pernah menakhodai suatu negara di Piala Eropa.
Nagelsmann berusia 36 tahun dan 327 hari saat pertandingan Jerman vs Skotlandia tersebut bergulir.
Ia lebih muda enam hari ketimbang pemegang rekor sebelumnya, Srecko Katanec, yang menukangi Slovenia pada laga kontra Yugoslavia di Euro 2000.
Tak hanya itu, untuk kali pertama sepanjang sejarah Piala Eropa, seorang pelatih menukangi pemain yang lebih tua darinya, Manuel Neuer (38 tahun).
Sebelum Katanec, rekor dipegang oleh legenda Prancis Michel Platini yang menukangi Les Bleus di laga perdana Piala Eropa 1992 kontra Swedia.
Sementara itu, pelatih termuda yang berhasil menjadi juara Piala Eropa adalah Jose Villalonga yang membawa Spanyol juara Piala Eropa 1964 dalam usia 44 tahun dan 192 hari.
Uniknya, pelatih tertua yang pernah menjadi juara Piala Eropa juga melakukannya saat menukangi Spanyol.
Ia adalah Luis Aragones, arsitek La Roja saat membawa Xavi Hernandez dkk juara Piala Eropa 2008.
Saat itu, ia berusia 69 tahun dan 337 hari.
Sementara, pelatih tertua di Piala Eropa adalah Giovanni Trapattoni yang berada di sisi lapangan bagi Irlandia pada usia 73 tahun di Euro 2012.
Kembali ke Nagelsmann, selain menjadi pelatih termua sepanjang sejarah, ia juga berhasil mencatatkan tinta emas sejarah dengan membawa Der Panzer ke kemenangan terbesar sepanjang sejarah partisipasi di Piala Eropa.
Hasil kontra Skotlandia juga menjadi kemenangan terbesar bagi sebuah tim yang bermain dalam laga pembuka sepanjang sejarah turnamen.
Kemenangan pasukan Julian Nagelsmann ini juga merupakan yang terbesar bagi Timnas Jerman sepanjang sejarah partisipasi di Piala Eropa.
Hasil tersebut juga menjadi kemenangan terbesar bagi sebuah tim dalam laga pembuka sepanjang sejarah turnamen.
Kemenangan Jerman ini menyudahi rentetan tiga turnamen di mana Der Panzer kalah pada laga pembuka mereka.
Jerman kalah 1-2 kontra Jepang pada laga perdana di Piala Dunia 2022.
Sebelumnya Der Panzer juga kalah 0-1 dari Prancis pada laga pembuka Piala Eropa 2020, serta kalah 0-1 dari Meksiko pada laga perdana Piala Dunia Rusia 2018.
Florian Wirtz Pemain Jerman Ketiga yang Cetak Gol Pembuka Euro
Florian Wirtz mencatatkan namanya di papan skor saat laga Jerman vs Skotlandia baru berumur sepuluh menit.
Gol bermula saat Wirtz menerima umpan dari Joshua Kimmich di dekat kotak penalti Skotlandia.
Wirtz lalu melepaskan tendangan keras memakai kaki kanan yang mengarah ke ujung pojok kiri gawang Skotlandia.
Menurut Opta, Wirtz menjadi pemain Jerman ketiga yang mengemas gol pembuka Euro setelah Gerd Mueller (tahun 1972) dan Karl-Heinz Rummenigge (1980).
Pada usia 21 tahun dan 42 hari, pemain Bayer Leverkusen tersebut menjadi yang termuda untuk mencetak gol bagi Der Panzer di babak final turnamen.
Lamine Yamal Pemain Termuda Main di Babak Utama Piala Eropa
Lamine Yamal menorehkan sejarah saat memperkuat Timnas Spanyol kontra Kroasia pada laga Grup B Piala Eropa 2024, Sabtu (15/6/2024) malam WIB.
Penyerang Timnas Spanyol itu resmi menjadi pemain termuda yang pernah turun di babak utama Piala Eropa pada usianya yang hanya 16 tahun dan 338 hari.
Tak hanya merumput, Lamine Yamal juga berkontribusi dalam kemenangan 3-0 La Furia Roja lewat sebuah assist cantik bagi gol ketiga negaranya yang dibukukan oleh kepala bek Dani Carvajal.
Bocah ajaib Barcelona ini mengalahkan rekor pemain Polandia, Kacper Koz?owski, yang memulai debut kompetisinya di Euro 2020 pada usia 17 tahun 246 hari.
Selain itu, memberikan umpan silang manis untuk gol Dani Carvajal, membuat Yamal otomatis menjadi pemain termuda yang memberikan assist di sebuah laga babak utama Piala Eropa.
Lamine Yamal bisa memecahkan rekor sebagai pemain termuda yang turun di babak knockout jika membawa Spanyol lolos dari grup.
Rekor tersebut kini sedang berada di tangan Jude Bellingham (Inggris) yang tampil pada laga perempat final Euro 2020 kontra Ukraina pada usia 18 tahun dan empat hari.
Morata Pencetak Gol Ketiga Terbanyak Sepanjang Sejarah Piala eropa
Selain itu, penyerang dan kapten Timnas Spanyol, Alvaro Morata, mencetak gol pembuka kemenangan La Furia Roja atas Kroasia pada laga Grup B Euro 2024, Sabtu (15/6/2024) malam WIB.
Berkat tambahan gol tersebut, Alvaro Morata kini sudah mencetak tujuh gol di Piala Eropa sejak partisipasi pertamanya pada Euro 2016.
Catatan tujuh gol Morata tersebut merupakan yang ketiga terbanyak sepanjang sejarah Piala Eropa.
Torehan gol penyerang Atletico Madrid itu hanya kalah dari Cristiano Ronaldo (14 gol) dan Michael Platini (9) di daftar pencetak gol sepanjang masa Piala Eropa.
Kendati mencetak dua kali jumlah gol Morata, Cristiano Ronaldo melakukannya dalam 25 laga Piala Eropa sementara Morata dalam 11 laga.
Modric Pemain yang Bela Timnas di Lima Putaran Final Euro
Masih dari Pertandingan antara Spanyol dan Kroasia.
Luka Modric juga mengukir rekor sebagai pemain pertama yang membela Vatreni—julukan Timnas Kroasia--di lima putaran final Euro.
UEFA mencatat Luka Modric tampil 13 kali secara keseluruhan di Euro, lebih banyak dari pemain Kroasia lainnya.
Nedim Bajrami Pencetak Gol Tercepat di Euro
Beralih ke pertandingan Italia vs Albania di babak penyisihan Grup B Euro 2024.
Pemain Albania, Nedim Bajrami, mencatat sejarah sebagai pencetak gol tercapat di Euro.
Ia merobek jala Gli Azzuri saat laga baru berjalan 23 detik.
Bajrami memanfaatkan kesalahan Federico Dimarco dalam melakukan lemparan ke dalam.
Lemparan Dimarco tampak tanggung mengarah ke Alessandro Bastoni.
Bek Inter Milan itu pun ragu-ragu untuk menyambut si kulat bulat.
Bola lantas dicuri oleh Bajrami yang kemudian melepaskan penyelesaian mematikan dengan kaki kanan.
Tembakan keras Bajrami mengarah ke tiang dekat dan gagal diantisipasi oleh Gianluigi Donnarumma.
Italia Catat Kemenangan pada laga pembuka di empat turnamen besar beruntun
Kemengan 2-1 atas Albania pada laga itu membuat Italia untuk kali pertama sepanjang sejarah Negeri berhasil merangkaikan kemenangan pada laga pembuka di empat turnamen besar beruntun.
Barella Lebih Tajam dari Legendaris Italia
Nicolo Barella mencetak gol penentu kemenangan Italia atas Albania.
Itu adalah gol Ke-10 Barella dalam 54 penampilan membela Italia.
Gelandang beralias "Radiolina" alias radio saku itu sudah lebih tajam dari legendaris, Francesco Totti, yang mengemas sembilan gol dalam 58 penampilan untuk Azzurri. (*)
Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News
Euro 2024
Piala Eropa
Jerman vs Skotlandia
Hongaria vs Swiss
Spanyol vs Kroasia
Italia vs Albania
Julian Nagelsmann
Pelatih Timnas
Pelatih Termuda
Florian Wirtz
Lamine Yamal
Pemain Termuda
Alvaro Morata
Luka Modric
Bela Timnas di Lima Putaran Final
Nedim Bajrami
Pencetak Gol Tercepat
Nicolo Barella
Lebih Tajam dari Legendaris
Prohaba.co
Cole Jermaine Palmer Ungkap Patah Hati Usai final Euro 2024. |
![]() |
---|
Lamine Yamal Terpilih Jadi Pemain Muda Terbaik Euro 2024, Lanjutkan Tradisi Spanyol |
![]() |
---|
Hasil Final Euro 2024: Spanyol Resmi Jadi Raja Eropa Usai Kalahkan Inggris 2-1 |
![]() |
---|
Selain Siaran Langsung di Stasiun TV Nasional, Ini Link Streaming Final Euro 2024 Spanyol vs Inggris |
![]() |
---|
Ini Prediksi Skor Final Euro 2024 Spanyol vs Inggris, Berikut Susunan Pemain Kedua Tim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.