Majikan Siksa ART

Majikan Siksa ART di Batam, Paksa Makan Kotoran dan Minum Air Comberan

Seorang asisten rumah tangga (ART) bernama Intan, asal Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengalami penyiksaan selama satu tahun oleh majikannya

Editor: Muliadi Gani
Tribunbatam.id
MAJIKAN ANIAYA ART - Korban pelaku penganiaayaan Intan dan Roslina majikan yang aniaya ART di Batam 

PROHABA.CO, BATAM –  Seorang asisten rumah tangga (ART) bernama Intan, asal Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengalami penyiksaan selama satu tahun oleh majikannya di Batam, Kepulauan Riau. 

Selain dianiaya, Intan pun dipaksa memakan kotoran anjin dan minum air comberan.

Selama bekerja, Intan tidak menerima gaji sepeser pun.

Bahkan, selama bekerja, korban tidak diperbolehkan keluar rumah, walau untuk sekadar memegang ponsel pun tidak diizinkan.

Derita Intan, menjadi potret kelam penyiksaan manusia di tengah lingkungan perkotaan.

Selama setahun bekerja di Batam, Intan tak hanya dipukuli dan disiksa secara fisik, tapi juga dihancurkan secara psikis bahkan identitasnya sebagai manusia pun dilenyapkan.

Selama bekerja, Intan tak pernah sekalipun dipanggil dengan namanya sendiri.

Sebaliknya, ia sehari-hari disebut oleh majikannya dengan sebutan keji seperti “anjing”, “babi”, bahkan “lonte.”

“Sama sekali tidak ada martabatnya diperlakukan begitu.

Dia tak dianggap manusia,” ucap Yosep Yingokodie, penasihat Perkumpulan Keluarga Sumba, dengan suara bergetar.

Intan merantau ke Batam setelah lulus sekolah dan berharap bisa membantu ekonomi keluarga.

Namun yang ia temukan justru neraka.

Baca juga: ART dan Pasutri di Sidikalang Dairi Curi Perhiasan di Rumah Majikannya Senilai Rp 700 Juta

Sejak mulai bekerja pada Juni 2024, ia tidak digaji sepeser pun.

Kesalahan kecil seperti mengepel atau menyapu dianggap fatal, hingga ia kerap dituduh mencuri hanya karena mengambil makan.

Dalam dua bulan terakhir, penyiksaan mencapai puncaknya.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved