PROHABA.CO, JIANGSU - Seorang lelaki bikin heboh seluruh petugas medis di rumah sakit.

Pasalnya, pria tersebut mengaku di dalam ususnya ada belut besar yang masih hidup dan bergerak-gerak.

Dari pengakuan pria itu, belut besar tersebut dia masukkan melalui duburnya.

Kasus ini dilaporkan terjadi di Xinghua, Provinsi Jiangsu, Tiongkok Timur.

Menurut laporan, belut besar yang masuk ke dalam tubuh pria itu mulai menggigit usus besarnya sehingga membuat pria yang tak disebutkan namanya itu histeris kesakitan.

Dilansir dari Daily Mail, Minggu (1/8/2021), pria tersebut memutuskan untuk menggunakan belut untuk mengatasi masalah ususnya setelah mengikuti pengobatan tradisional.

Namun, dokter meragukan pengakuan pria tersebut.

Dokter pun mengoperasi untuk mengeluarkan belut yang masih hidup itu.

Baca juga: Seekor Belut Besar Masuk ke dalam Usus, Pria Tiongkok Ungkap Penyebabnya

Baca juga: Belatung Bersarang di Telinga, Seorang Bocah di Vitenam Rasakan Sakit Luar Biasa

Dokter juga memperingatkan pria itu bahwa dia bisa mati karena hemolisis yang disebabkan sel darah merah hancur akibat bakteri usus besar mencapai perut.

Dia awalnya menghindari mencari perhatian medis untuk rasa sakit karena dia 'pemalu', demikian dilaporkan Global Times.

Tidak ada bukti ilmiah untuk mendukung pengobatan tradisional yang diikuti pria itu.

Kejadian serupa juga dialami oleh pria Cina berusia 50 tahun lainnya.

Ia memasukkan belut 16 inci atau sekitar 50 centimeter ke dalam duburnya.

Ikan hidup itu merobek usus pria itu sebelum mati dan tersangkut di perutnya selama seminggu.

Berita itu terungkap setelah pria itu mencari perhatian medis di Rumah Sakit Huangjiang di Dongguan, Provinsi Guangdong, karena sakit perut yang parah.

Dokter mengeluarkan ikan dalam operasi darurat dan mengatakan organ pria itu telah terinfeksi parah dan dipenuhi kotoran.

Pria itu dirawat dalam perawatan intensif selama tiga hari sebelum akhirnya dipulangkan.(Tribunpekanbaru.com)

Baca juga: Tertelan Ikan Hidup-hidup, Seorang Pria Tahan Rasa Sakit Selama 15 Jam, Medis Ambil Tindakan Operasi