Kepala Dinas Sosial Kota Langsa, Armia, SP, Rabu (8/5/2024), menyebutkan, sudah ada beberapa orang warga yang telah mengajukan untuk mengadopsi bayi lelaki yang kini dititipkan di RSUD Langsa tersebut.
Laporan Zubir | Langsa
PROHABA.CO, LANGSA - Warga Gampong Buket Meutuah, Kecamatan Langsa Timur, Kamis (2/5/2024) siang menemukan bayi laki-laki yang sengaja diletakan di toilet Masjid Baiturrahman Gampong Buket Meutuah.
Bayi malang tersebut kini telah dibawa ke RSUD Langsa dan untuk kasus pmbuangan bayi oleh orang tuanya yang masih misterius ini sudah dalam penyelidikan Polres Langsa.
Sejumlah warga mulai mengajukan permohonan untuk mengadopsi bayi yang ditemukan di Masjid Gampong Buket Meutuah, Kecamatan Langsa Timur, pada Kamis, 8 Mei 2024 lalu.
Namun ada berapa syarat yang harus dipenuhi untuk diajukan ke Dinas Sosial Langsa sesuai ketentuannya untuk mengadopsi atau menjadi Calon Orang Tua Angkat (COTA) bayi dimaksud.
Sementara hingga sepekan dirawat di RSUD Langsa, kondisi kesehatan bayi laki-laki yang belum diketahui orang tua kandungnya ini semakin membaik.
"Kondisi bayi sudah semakin baik, selang bantu pernafasan juga sudaj seing dilepas, karena permapasannya mulai normal," ujar Arwinsyah, Humas RSUD Langsa.
Kepala Dinas Sosial Kota Langsa, Armia, SP, Rabu (8/5/2024), menyebutkan, sudah ada beberapa orang warga yang telah mengajukan untuk mengadopsi bayi lelaki yang kini dititipkan di RSUD Langsa tersebut.
Sedangkan Dinsos akan menentukan Calon Orang Tua Angkat (COTA) yang layak untuk mengadopsinya sekaligus dilaksanakan verifikasi dan home visit kerumah pemohon oleh petugas.
Baca juga: Polisi Selidiki Pelaku Pembuang Bayi di Toilet Masjid di Langsa
"Penentuan apakah Cota akam ditentukan oleh Dinsos Aceh nantinya, karena ada proses aidang di Dinsos Aceh, kita dinsps daerah hanya memfasilitasinya," ujar Armia.
Dia menambahkan, mengadopsi seorang anak apalagi anak yang terlantar atau ditelantarkan orang tua, serta tidak diketahui identitas orang tuanya harus memenuhi berbagai persyaratan tentunya.
Untuk persyaratan awal kepada Dinas Sosial diantaranya, foto copy KTP suami istri, foto copy KK dan foto copy buku nikah, calon orang tua harus sehat rohani dan jasmani.
Selain itu, haru berkelakuan baik dan tidak pernah dihukum, status menikah paling singkat 5 tahun, tidak atau belum memiliki anak atau hanya memiliki satu orang anak, mampu dalam ekonomi dan sosial.
Selanjutnya, membuat surat pernyataan tertulis pengangkatan anak untuk kepentingan terbaik anak kesejahteraan dan perlindungan, dan syaarat lainnya.
Namun, mungkin Cota akan lebih diutamakan nantinya kepada warga yang telah berumah tangga lama tapi belum memiliki momongan.
"Tapi, semuanya akan ditentukan di sidang Dinsos Aceh dan setelah itu akan ada sidang terakhir pengesahan di Mahkamah Syariah," pungkasnya.
Baca juga: Warga Buket Meutuah Langsa Temukan Bayi di Toilet Masjid, Diduga Sengaja Dibuang
Baca juga: Viral Santri Akui Buang Bayi yang Baru Dilahirkan Dalam Kardus Hebohkan Warga Kediri
Warga Buket Meutuah Langsa Timur Temukan Bayi
Warga Gampong Buket Meutuah, Kecamatan Langsa Timur, Kamis (2/5/2024) siang menemukan bayi laki-laki yang sengaja diletakan di toilet Masjid Baiturrahman Gampong Buket Meutuah.
Bayi malang tersebut kini telah dibawa ke RSUD Langsa dan untuk kasus pmbuangan bayi oleh orang tuanya yang masih misterius ini sudah dalam penyelidikan Polres Langsa.
Keuchik Gampong Buket Meutuah, Yasir, menyebutkan, bayi laki-laki itu pertama kali oleh salah seorang warga yang hendak buang air kecil di toilet Masjid Baiturrahman sekitar pukul 11.30 WIB.
Mendengar suara tangis bayi itu, warga tersebut langsung mencari sumber suara yang tidak lain berdekatan dengannya atau bayi itu ternyata berada di WC.
"Saat itu warga kita ini hendak buang air kecil ia mendengar suara bayi, ternyata setelah dicari tahui bayi laki-laki ini berada di dalam WC," ujarnya.
Penemuan bayi itu, sambung Keuchik, langsung diberitahukan kepada perangkat gampong dan selanjutnya melaporlannya kepada pihak berwajib Polsek Langsa Timur.
Namun setelah ditemukan, bayi laki-laki yang baru berapa hari lahir ini dirawat sementara oleh ibu-ibu ke Kantor Keuchik Buket Meutuah tersebut.
Baca juga: Ratu Malaysia Ingin Adopsi Anak dengan Sindrom Manusia Serigala
Baca juga: Persalinan Tak Sesuai Prediksi, Kiki Amalia Melahirkan Bayi Berjenis Kelamin Perempuan
Baca juga: SEDIH, Seorang Balita Meninggal Dunia dalam Tabrakan Beruntun di Langsa
Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News