Duel Maut Bapak dan Anak, Gunakan Besi vs Parang, Keduanya Dilarikan ke RS

Duel sedarah dilakukan oleh bapak dan anak di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan.

Editor: IKL
net
Ilustrasi Duel. Duel sedarah dilakukan oleh bapak dan anak di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan 

PROHABA.CO - Bapak dan anak terlibat cekcok hingga saling melukai di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan.

Parang yang dibawa sang anak yakni HR berbalas dengan sebilah besi yang dipegang sang bapak berinisial AR.

Peristiwa berdarah itu terjadi di Jalan Merpati, Kecamatan Bantaeng, Sulawesi Selatan pada Selasa (20/7/2021) malam.

Akibat kelakukan keduanya yang terlibat duel, kini bapak dan anak itu sama-sama harus dilarikan ke rumah sakit.

Baca juga: 4 Insiden Penusukan Beruntun Terjadi di Kereta Bawah Tanah, 2 Korban Tewas, New York Geger

Baca juga: Terekam CCTV, Sopir Truk Ditusuk Oleh Temannya Sendiri, Korban Tergeletak Bersimbah Darah

Keduanya kini mendapat perawatan di RSUD Anwar Makkatutu Bantaeng.

Kasat Reskrim Polres Bantaeng AKP Burhan menjelaskan, akibat perkelahian itu, AR dan HR mengalami luka-luka serius.

AR mengalami luka pada bagian belakang, sedangkan HR terluka pada bagian lengan dan jarinya.

Menurut AKP Burhan, peristiwa perkelahian itu terjadi karena sebelumnya sempat dilakukan tindakan penganiayaan.

Saat peristiwa itu, HR menggunakan sebuah besi dan anaknya yakni AR menggunakan sebilah parang.

Namun ia belum bisa memastikan siapa pelaku dan yang menjadi korban dalam kejadian itu.

AKP Burhan juga belum menjelaskan motif dan kronologi kejadian.

Pasalnya, pihaknya belum melakukan pemeriksaan terhadap AR dan HR.

Pihaknya masih menunggu keduanya pulih dari luka yang mereka alami.

"Kita masih perlu pendalaman tentang motifnya, karena keduanya masih berada di Rumah sakit," jelasnya.

Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Anwar Makkatutu Bantaeng, dr Hikmawati mengatakan, bahwa AR dan HR sudah mendapatkan perawatan.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved