Kecelakaan

Usai Habisi Istri, JS Tewas Tabrakankan Diri ke Kereta

Trianah (55), warga Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Gresik, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia dalam kondisi bersimbah darah ...

Editor: Muliadi Gani
dokumentasi
ilustrasi - ditabrak Kereta Api 

PROHABA.CO, GRESIK - Trianah (55), warga Desa Bambe, Kecamatan Driyorejo, Gresik, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia dalam kondisi bersimbah darah.

Ia ditemukan pertama kali oleh kerabatnya pada Rabu (24/11) pagi.

Sementara anaknya, Zada Talitha (25) ditemukan tergeletak dengan luka parah di bagian kepala.

Ia dilarikan ke RS dan menjalani perawatan intensif karena kondisinya kritis.

Dari hasil penyelidikan polisi, Trianah ternyata tewas dibunuh suaminya sendiri, JS (63).

JS kemudian ditemukan tak bernyawa di dekat rel kereta api di Kabupaten Jombang.

Ia ternyata bunuh diri dengan menabrakan tubuhnya ke kereta yang sedang melintas.

Tetangga curiga liat ceceran darah Sehari-hari Trianah bekerja sebagai guru TK.

Sementara suaminya, JS adalah seorang pengangguran.

Baca juga: Kecelakaan Tunggal di Bener Meriah, Sopir Truk Meninggal Dunia

Kasus pembunuhan tersebut pertama kali diketahui oleh Santi (28), tetangga sekaligus kerabat korban.

Pada Rabu pagi ia terkejut melihat banyak ceceran darah saat melintas di depan rumah korban.

Ia pun penasaran dan memanggil tetangga agar bisa bersama-sama masuk ke dalam rumah.

Saksi mata tersebut kemudian menemukan ibu dan anak tergeletak bersimbah darah.

"Saat lewat pukul 07.30 WIB saya lihat banyak darah berceceran, kemudian saya minta tolong warga dan benar (korban) sudah tergeletak, berdarah," ujar Santi kepada awak media, Rabu (24/11).

Trianah diketahui sudah meregang nyawa, sementara Zada masih hidup kendati dalam kondisi kritis.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved