Kebakaran di Aceh Utara

Rumah Guru Bakti Ludes Terbakar, Istri Selamatkan 4 Anak yang Sedang Tidur

Rumah milik Muhammad Yahya (43), seorang guru honor bakti di Desa Matang Lada, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, ...

Editor: Muliadi Gani
FOTO KIRIMAN MIFTAHUDDIN
Warga berupaya memadamkan api yang membakar rumah milik Muhammad Yahya (43), guru honor bakti di Desa Matang Lada, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, Senin (24/1/2022). 

PROHABA.CO, LHOKSUKON - Rumah milik Muhammad Yahya (43), seorang guru honor bakti di Desa Matang Lada, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, Senin (24/1/2022) sekitar pukul 22.30 WIB terbakar.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang diduga akibat korsleting meteran listrik ini.

Namun kerugian materil yang ditanggung korban ditaksir mencapai Rp 200 juta.

Untuk diketahui, api merambat begitu cepat ke seluruh bangunan yang berkonstruksi papan dan beton ini.

Istri korban, Linda Fizyati yang saat itu terlelap baru menyadari terjadi kebakaran saat api mulai membesar.

Dengan sigap, istri guru bakti tersebut membangunkan empat anaknya yang tertidur pulas untuk segera menyelamatkan diri keluar dari rumah.

Baca juga: Tiga Ruko dan Tiga Sepmor Ludes Terbakar di Nagan Raya

Sementara Muhammad Yahya ketika kejadian sedang mengikuti rapat bersama aparatur gampong di meunasah setempat.

Korban yang mengetahui musibah itu dari warga lainnya langsung ke lokasi bersama masyarakat guna memadamkan api.

“Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran ini,” ujar Kapolres Aceh Utara AKBP Riza Faisal MM, melalui Kapolsek Seunuddon AKP Nurmansyah kepada ProHaba, Selasa (25/1/2022).

Namun kerugian material mencapai Rp 200 juta lebih.

Baca juga: Rumah Pedagang di Pidie Terbakar, Hand Tracktor dan Sepmor Hangus

Karena selain rumah, dua sepeda motor Jupiter dan Honda Revo milik korban juga hangus terbakar. 

Termasuk barang elektronik seperti tv, kulkas, dan surat-surat penting tak bisa diselamatkan.

“Sekira pukul 23.00 WIB pada saat kebakaran tersebut, pemilik rumah terbangun dan langsung keluar rumah ketika api sudah mulai membesar,” ujar Kapolsek Seunuddon.

Setelah korban keluar rumah, korban langsung meminta bantuan warga untuk memadamkan api.

Namun dikarenakan rumah berbahan kayu, api sangat sulit dipadamkan hingga rumah beserta isinya ludes dilalap api.(jaf)

Baca juga: Rumah Seorang Nenek di Galus Terbakar, Korban Ibunda Kades

Baca juga: Satu Ruko di Bireuen Terbakar

Baca juga: Warung Kelontong di Rikit Gaib Terbakar, Kerugian Rp 100 Juta

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved