Konflik Rusia Vs Ukraina
Petempur Asing dari Idlib Suriah Diterjunkan via Turki Bantu Ukraina Lawan Rusia
HTS, penguasa de facto Greater Idlib, memindahkan anggotanya ke kota Saramada, yang terletak di perbatasan Suriah-Turki, pada 24 dan 25 Maret.
PROHABA.CO, MOSKOW - Setidaknya 87 teroris dan petempur dari Suriah meninggalkan wilayah barat laut Suriah di Provinsi Idlib Raya.
Mereka difasilitasi berangkat ke medan perang Ukraina guna membantu pasukan Kiev memerangi Rusia. Kabar yang belum diverifikasi sumber independen ini diwartakan situs Sputniknews, Rabu (30/3/2022).
Sumber yang mengetahui masalah tersebut mengatakan para teroris, kebanyakan orang Irak, Prancis, Tunisia, dan Chechnya dari sejumlah kelompok teroris Suriah.
Antara lain kelompok Hay'at Tahrir al-Sham (HTS), Horas al-Din, dan Ansar al-Tawhid yang berafiliasi dengan Al Qaeda. Mereka meninggalkan Greater Idlib pada 26 Maret.
Baca juga: Negosiasi Di Istanbul Positif, Rusia Janjikan Aktivitas Militer di Kiev dan Chernihiv Akan Mereda
Baca juga: Walikota Ukraina Sebut 5.000 Warga Sipil Mariupol Tewas Sejak Awal Invasi Rusia
Menurut sumber tersebut, para teroris yang sangat berpengalaman dalam perang gerilya, semuanya anggota ISIS sebelum bergabung faksi baru mereka yang berkumpul di Idlib dan sekitarnya.
HTS, penguasa de facto Greater Idlib, memindahkan anggotanya ke kota Saramada, yang terletak di perbatasan Suriah-Turki, pada 24 dan 25 Maret.
Para teroris kemudian memasuki Turki, dan dari sana mereka diangkut ke Ukraina .
Abu Mohammed al-Julani, pemimpin HTS, memainkan peran kunci dalam mendorong teroris asing untuk berperang di Ukraina.
Di sebagian wilayah ini militer Rusia tengah menggelar operasi khusus untuk mendemiliterisasi Ukraina, dan melumpuhkan kelompok neo-Nazi Ukraina.
Selama serangkaian pertemuan di salah satu masjid kota Idlib, pemimpin itu bersikeras hanya petempur asing yang dapat melakukan perjalanan, sementara warga Suriah harus tetap berada di negara mereka.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Petempur Asing dari Idlib Suriah Diterjunkan via Turki Bantu Ukraina Lawan Rusia,
Jerman Pasok Ukraina dengan 7 Tank Pertahanan Udara |
![]() |
---|
437 Anak di Ukraina Tewas Akibat Serangan Rusia |
![]() |
---|
30 Persen Infrastruktur Energi Ukraina Hancur Diserang Rusia |
![]() |
---|
Tambah Sanksi, Uni Eropa Larang Impor Deodoran hingga Kertas Toilet Rusia |
![]() |
---|
Perang Sanksi Sebabkan Hubungan Jerman-Rusia Paling Buruk Sejak Perang Dunia II |
![]() |
---|