Berita Aceh Singkil
Hasil Uji Sampel PMK Belum Diterima Pengawasan Keluar-Masuk Ternak Diperketat di Singkil
Hasil uji sampel hewan ternak yang diduga terkena penyakit mulut dan kuku (PMK) di Desa Selok Aceh, Kecamatan Singkil, belum diterima Dinas
Kepala Dians Tanaman Panganan Hortikultura dan Peternakan Aceh Singkil, Kuatno mengatakan kala itu bahwa hewan ternak yang terindikasi terkena PMK diisolasi selama 14 hari.
Selama isolasi dilakukan pemantauan oleh petugas kesehatan hewan.
Selain dipantau hewan ternak juga diberi vitamin dengan harapan imun tubuhnya meningkat.
"Yang terindikasi kena PMK, dilakukan isolasi dan dilakukan pemantauan," kata Kuatno.
Menurut Kuatno, sapi yang terindikasi terkena PMK jumlahnya 24 ekor.
Sejauh ini kasus PMK ditemukan di satu titik yaitu di Desa Selok Aceh.
Kuatno menyebutkan, kasus PMK baru dugaan berdasarkan ciri-cirinya.
Memastikannya masih menunggu hasil uji laboratorium. (de)
Baca juga: Tak Hanya dari Manusia ke Manusia, Cacar Monyet juga Bisa Menular dari Hewan ke Manusia
Baca juga: Kawanan Gajah Kembali Merusak Bibit Durian dan Pinang serta Gubuk di Aceh Utara