Kriminal
Tim Resmob Polres Langsa Tangkap Penampung Barang Curian, Ini Setiap Harga Hp Curian yang Dibeli
FL (30) penampung handphone (Hp) curian tak berkutik saat ditangkap Tim Reserse Mobile (Resmob) Satuan Reskrim Polres Langsa.
FL (30) penampung handphone (Hp) curian tak berkutik saat ditangkap Tim Reserse Mobile (Resmob) Satuan Reskrim Polres Langsa.
Laporan Zubir | Langsa
PROHABA.CO, LANGSA - FL (30) penampung handphone (Hp) curian tak berkutik saat ditangkap Tim Reserse Mobile (Resmob) Satuan Reskrim Polres Langsa.
Pasalnya, 'nyanyian' empat tersangka pencurian Hp disertai kekerasan (curas) yang ditangkap personel opsnal sebelumnya menyebutkan FL sebagai penampung Hp curian setiap mereka sukses melancarkan aksinya.
Tersangka FL juga tercatat sebagai warga Gampong Sungai Pauh Pusaka, Kecamatan Langsa Barat, sama dengan alamat empat tersangka perampas Hp yang dibekuk sebelumnya.
Dari tangan FL penadah Hp curian itu petugas menyita barang bukti (BB) 1 Hp merek Vivo Y51 warna biru.

"Penangkapan tersangka FL hasil pengembangan dari 4 tersangka perampas Hp yang ditangkap sebelumnya," kata Kapolres Langsa, AKBP Agung Kanigoro Nusantoro, SH, SIK, MH, melalui Kasat Reskrim Iptu Imam Aziz Rachman STK, kepada Serambinews.com, Sabtu (23/8/2022).
Menurut Iptu Imam Azis, penangkapan tersangka FL yang kesehariannya tidak memiliki pekerjaan tetap itu, berawal dari pengakuan ke 4 tersangka komplotan perampas Hp yang mengincar korbannya kaum ibu.
Baca juga: Dua Oknum Mahasiswa Komplotan Perampas Hp Ditangkap Tim Resmob Polres Langsa, Targetnya Kaum Ibu
Tersangka FL diringkus Tim Resmob Satreskrim saat dirinya berada di Jalan Ajmad Yani, Gampong Birem Puntong, Kecamatan Langsa Baro.
Sedangkan 4 tersangka yang telah duluan ditangkap itu adalah ES (24) dan AA (21) keduanya oknum mahasiswa. Lalu dua tersangka lainnya, yakni AN (28), IH (40).
Keseluruhan tersangka merupakan warga Gampong Sungai Pauh Firdaus, Kecamatan Langsa Barat.
Kepada penyidik, tersangka FL mengaku membeli Hp curian dari tersangka IH dan ES dengan harga Rp 700 ribu.
Hp-hp curian yang ditampung itu sebelumnya dirampas oleh tersangka IH dan ES dari dashboard sepeda motor kaum ibu yang menjadi targetnya.
Dalam menjalankan aksinya itu IH bertindak sebagai pengendara yang akan memepet korbannya. Lalu ES yang akan mengambil Hp tersebut dari dalam dashboard sepeda motor korbannya.
Baca juga: Terekam Kamera CCTV, Wanita Jadi Korban Begal Payudara, Pria Berbadan Tegap Akhirnya Ditangkap
Selanjutnya barulah pelaku IH dan ES menjual Hp curian tersebut kepada tersangka FL, sebesar Rp 700.000.
Diberitakan sebelumnya Tim Resmob Satuan Reskrim Polres Langsa meringkus 4 tersangka komplotan pencurian handphone (Hp).
Dari tersangka pencurian dengan kekerasan (curas) ini disita barang bukti sebanyak 3 Hp, masing-masing merek Vivo, OPPO, dan Samsung Galaxy.
Selain itu juga disita 2 sepmor merek Honda Vario warna merah dan Yamaha N-MAX hitam yang digunakan sebagai alat bantu dalam menjalankan aksinya.
Diketahui dari 4 tersangka itu, yakni ES (24) dan AA (21) berstatus mahasiswa. Lalu AN (28), IH (40), tidak memiliki pekerja tetap dan semua tersangka merupakan warga Gampong Sungai Pauh Firdaus, Kecamatan Langsa Barat.
Para tersangka ditangkap Tim Resmob Satuan Reskrim Polres Langsa di Gampong Karang Anyar, Kecamatam Langsa Baro, pada Sabtu (16/7/2022) malam.
Baca juga: Sopir Truk Mengaku Dibegal 6 Pelaku, Lalu Kaki Diikat & Mulutnya Dilakban, Ternyata Hanya Rekayasa
Penangkapan tersangka curas oleh pihak berwajib Polres Langsa setelah adanya sejumlah laporan atau LP dari para korban.
Atas laporan itu, petugas yang melakukan penyelidikan berhasil mengindentifikasi ciri-ciri pelaku pencurian dengan kekerasan itu.
Para pelaku ini dalam menjalankan aksinya mengincar para korban, terutama kaum ibu-ibu wanita yang menaruh dompet serta handphone didasboard sepmornya.
Selanjutnya pelaku memepet sepeda motor korban dan tersangka lain yang duduk di bagian belakang langsung merampas dompet serta handpone korban yang berada di dasboard sepmor korbannya.
Baca juga: Baru Keluar dari LP, Dua Residivis Begal Motor Gunakan Parang Kembali Diringkus
Setelah berhasil merampas handphone korban, para pelaku menjual handphone curiannya itu ke penadah dengan harga Rp 700 ribu hingga lebih.(*)
Baca juga: Wanita asal Medan Diduga Dibegal, Cincin Raib dan Pakaian Korban Dilucuti