Terbuai Rayuan Pilot Gadungan, Tak Sadar Mobil & Uang Dibawa Kabur Setelah Keduanya Ngamar

Janda berinisial IS (46) warga Kota Madiun, Jawa Tengah, bernasib apes. Wanita itu terbuai rayuan pria MR (54) yang mengaku pilot Garuda, ternyata.

Editor: Misran Asri
DOUG MENUEZ/GETTY IMAGES
Ilustrasi penangkapan - Pilot gadungan di Kota Madiun menipu seorang janda hingga melarikan mobil dan uang korban. Keduanya saling mengenal lewat media sosial. 

Janda berinisial IS (46) warga Kota Madiun, Jawa Tengah, bernasib apes. Wanita itu terbuai rayuan pria MR (54) yang mengaku pilot Garuda, ternyata...

PROHABA.CO - Janda berinisial IS (46) warga Kota Madiun, Jawa Tengah, bernasib apes.

Wanita itu terbuai oleh rayuan pria MR (54) yang mengaku sebagai pilot Maskapai Penerbangan Garuda Indonesia yang turut membekali dirinya dengan ID Card pilot palsu.

Ternyata, pelaku merupakan pilot gadungan.

Proses perkenalan korban dan pelaku itu pun berlanjut ke hubungan ranjang.

Namun, kedok MR terbongkar sebagai pilot gadungan, saat pelaku membawa kabur mobil dan uang milik korban setelah keduanya usai melakukan hubungan layaknya suami istri.

Pelaku MR warga Kabupaten Mojokerto itu pun akhirnya ditangkap Personel Polres Madiun Kota.

Demikian disampaikan Kasat Reskrim Polres Madiun Kota, AKP Tatar Hernawan, dilansir Kompas.com.

Pilot gadungan_1
Kasat Reskrim Polres Madiun Kota, AKP Tatar Hernawan berbincang dengan tersangka MR yang mengaku sebagai pilot pesawat Garuda dan memperdaya seorang wanit di Kota Madiun.

(KOMPAS.COM/Dokumentasi Polres Madiun Kota)

Baca juga: Polwan Gadungan di Paluta Diciduk Polisi      

Dikatakan perbuatan itu dilakukan MR, usai keduanya bertemu di sebuah hotel di Madiun.

Dalam melancarkan aksinya itu, MR membekali dirinya dengan ID card pilot palsu.

MR yang seorang pengangguran mengaku kepada IS seorang pilot maskapai penerbangan Garuda Indonesia.

"Jadi modusnya tersangka ini mengaku sebagai seorang pilot. Korban yang kepincut mau diajak tidur," katanya, Selasa (9/7/2022) siang.

Tatar menuturkan, kejadian itu bermula saat korban berkenalan dengan pelaku di media sosial Facebook, pada Juni 2022, lalu.

Komunikasi keduanya semakin intens hingga akhirnya pelaku mengajak korban untuk bertemu.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved