Sesosok Mayat Ditemukan di Sungai dengan Kondisi Tangan dan Kaki Terikat, Ternyata Warga
Miris, sesosok mayat pria ditemukan dalam kondisi tangan dan kaki terikat tali rafia, di aliran Sungai Siwaluh, Kecamatan/Kabupaten Karanganyar,
Miris, sesosok mayat pria ditemukan dalam kondisi tangan dan kaki terikat tali rafia, di aliran Sungai Siwaluh, Kecamatan/Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah
PROHABA.CO - Miris, sesosok mayat pria ditemukan dalam kondisi tangan dan kaki terikat tali rafia, di aliran Sungai Siwaluh, Kecamatan/Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (21/8/2022) sore.
Belakangan jasad pria tersebut diketahui bernama Ngadiman (63) warga Tegalwinangun, Kelurahan Tegalgede, Kecamatan/Kabupaten Karanganyar.
Sebelum ditemukan tewas, Ngadiman pamit kepada anak dan tetangga, mau pergi ke sungai.
Terkait hal ini, pihak keluarga berharap, polisi menyelidiki kasus kematian tak wajar tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari pihak keluarga, jenazah Ngadiman sudah dimakamkan di TPU setempat pada Senin (22/8/2022) dini hari.
Sebelumnya, kepolisian telah melakukan autopsi guna mengetahui penyebab kematian Ngadiman, di RSUD Karanganyar, Minggu malam.
Menantu korban, Darus Syamsuri (29), menyampaikan, mertuanya sempat pamit kepada tetangga hendak pergi ke sungai pada Minggu, sekira pukul 11.30 WIB.
Baca juga: Mayat Tanpa Identitas Terlilit Selimut dan Kabel Gemparkan Garut, Ditemukan di Atas Jembatan
Baca juga: Tertutup dari Warga & Lingkungan Sekitarnya, Mantan TKW Ditemukan Meninggal, Kondisi Mayat
Baca juga: GEGER! Warga Lipat Kajang Atas Temukan Sesosok Mayat di Pinggir Jalan Aceh Singkil, Ternyata
Hingga akhirnya, Darus yang saat itu tengah berada di Ngargoyoso, dihubungi anggota keluarga supaya mencari mertuanya karena belum pulang hingga sore hari.
"Habis Asar dihubungi, disuruh mencari karena tidak pulang-pulang," katanya, Senin siang.
Darus yang mendapatkan informasi penemuan mayat, lantas mengecek ke lokasi yang tidak jauh dari rumah.
Setelah mengecek mayat di dalam kantong jenazah, Darus membenarkan, mayat tersebut adalah mertuanya.
Dia menuturkan, hasil pemeriksaan awal polisi dan petugas medis, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan maupun kekerasan.
Namun, melihat ada kejanggalan dimana kondisi mayat terikat rafia pada tangan dan kaki, akhirnya dilakukan autopsi.
"Hasil autopsi masih menunggu," terangnya.
