Tabrakan Beruntung di Aceh Tamiang
Tabrakan Beruntun di Aceh Tamiang Diduga Akibat Rem Truk Peengangkut CPO Blong
kecelakaan beruntun tersebut merenggut satu nyawa, yakni warga setempat yang sehari-harinya bertugas sebagai pemandu arus lalu lintas, termasuk bantu
Kecelakaan beruntun tersebut merenggut satu nyawa, yakni warga setempat yang sehari-harinya bertugas sebagai pemandu arus lalu lintas, termasuk bantu orang menyeberang.
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
PROHABA.CO, KUALASIMPANG - Tabrakan beruntun melibatkan empat kendaraan roda empat serta dua sepeda motor di bukit Gampong Seumadam, Kecamatan Kejuruanmuda, Aceh Tamiang, Selasa (30/9/2022) siang, diduga akibat rem truk pengakut CPO blong.
kecelakaan beruntun tersebut merenggut satu nyawa, yakni warga setempat yang sehari-harinya bertugas sebagai pemandu arus lalu lintas, termasuk bantu orang menyeberang
Terkait rem truk pengakut CPO blong dan penyebab kecelakaan beruntun itu diungkapkan oleh Dedi, pengemudi Toyota Innova BK 1996 RU yang turut menjadi korban kecelakaan maut ini.
Dedi menceritakan ketika itu dia membawa rombongan keluarganya dari Lhokseumawe menuju pulang ke Binjai, Sumatera Utara.
Ketika melewati turunan Bukit Seumadam, dia melihat truk CPO yang berada di belakangnya meluncur dalam kecepatan tinggi.
“Saya lihat dari spion, kencang kali turunnya, macam peluru,” kata Dedi.
Dia menggambarkan ketika itu truk CPO berada di belakangnya setelah iring-iringan konvoi grup motor.
Baca juga: Enam Kendaraan Terlibat Tabrakan Beruntun di Seumadam, Truk CPO Terguling ke Jurang
Baca juga: Begini Pengakuan Masing-masing Sopir yang Terlibat Tabrakan Beruntun di Bireuen
Baca juga: Sopir Hilang Kendali, Diduga Penyebab Tabrakan Beruntun di Teupin Mane Juli Bireuen
Sedangkan dari arah depan, mobil Gran Max parkir di atas jembatan dan di belakangnya ada Ford Ranger.
Dedi mengatakan bila sopir truk tidak mengarahkan setir ke kanan, maka seluruh penumpang yang dibawanya akan menjadi korban.
“Banting setir ke kanan, makanya yang pertama kena itu Gran Max, parkir di jembatan Gran Maxnya,” ujarnya.
Setelah menghantam Gran Max, truk tersebut oleng ke kiri menghantam mobilnya dan seorang rombongan grup motor.
Selanjutnya truk tersebut kembali oleng ke kanan menabrak Ford Ranger.
Hantaman terakhir ini membuat truk terguling ke jurang.