Kawanan Gajah Liar Rusak Kebun Warga Pidie Jaya

MEUREUDU - Selama sepekan terakhir, kawanan gajah liar merusak areal persawahan dan kebun warga Gampong Abah Lueng, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya.

Camat Bandar Baru, Pijay, Muhammad SKM kepada Serambi, Selasa (11/10/2022), mengatakan, hasil laporan yang diperoleh dari pihak aparatur gampong Abah Lueng bahwa, kawanan gajah terus menggasak lahan produktif milik masyarakat.

“Dari laporan kami terima, ada 10 ekor gajah liar yang merusak lahan areal persawahan warga berupa tanaman padi, serta areal kebun dengan tanaman cabai, tomat, bawang, dan jagung," sebutnya.

Selain itu, pinang, kakao, dan pisang juga menjadi sasaran amukan 'poe meurah'.

Menyusul kejadian itu, pihak kecamatan sudah menyampaikan laporan kepada Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh untuk melakukan langkah pengusiran gajah liar.

Hal ini demi menyelamatkan aset tanaman masyarakat yang bernilai ratusan juta rupiah.

Kendati demikian, hingga Senin (10/10/2022), masih ada dua ekor gajah yang masih bertahan di lokasi.

Hanya saja, saat ini warga melakukan pengusiran dengan menggunakan mercon.

“Tentu hal ini belum maksimal.

Warga sangat berharap BKSDA Aceh dapat melakukan penanganan konflik gajah-manusia ini secara keseluruhan,” ungkapnya. (c43)

Baca juga: Inilah Manfaat Konsumsi Kunyit untuk Kesehatan Tubuh Menurut dr Zaidul Akbar

Baca juga: Tak Mau Minta Maaf, Rizky Billar Ngaku Sudah Damai dengan Lesti Kejora: Saya Salah Apa?

Baca juga: Nathalie Holscher Bakal Umrah, Janda Sule Mulai Pelajari Doanya