Tidak Punya Biaya, Ayah “Sunat” Anak Pakai Silet
Aksi nekat itu dilakukan lantaran terdesak biaya setelah sang istri merengek putranya segera dikhitan. Namun sang ayah malah memilih menyunat anaknya
Tim medis pun sekaligus menyunat korban secara benar dan menunggu hingga pemulihan selesai.
"Kondisi anaknya sedang dilakukan perawatan oleh dokter dan dioperasi juga sekalian disunat.
Dan alat kelaminnya sudah membaik.
Baca juga: Aiptu Ruslan Tewas Ditikam Bawahannya, Berniat Umrah Pada Februari 2023
Hasil dokter alat vitalnya tak mengalami gangguan kecacatan dan bisa diproses disunat," beber Ari.
Pelaku miliki riwayat gangguan jiwa Ari pun membenarkan tersangka memiliki riwayat penyakit gangguan jiwa usai dibuktikan dengan riwayat pemeriksaan kejiwaan di sebuah rumah sakit.
Pihaknya pun akan memeriksa kejiwaan tersangka untuk melengkapi penyelidikan kasus kekerasan terhadap anak ini.
"Memang informasi dari kita dapat pernah dirinya ke rumah sakit untuk berobat tentang gangguan jiwa.
Kita juga akan periksa kejiwaan korban.
Beberapa keterangannya memang berubah-ubah, tapi dengan pendekatan baik akhirnya terungkap dan akan dilakukan pemeriksaan kejiwaan," ujarnya.
Kini, tersangka mendekam di sel tahanan Polres Tasikmalaya dan diancam Undang-undang Perlindungan Anak.
Pihaknya pun masih mendalami kasus ini karena diduga kejadian kekerasan terhadap anaknya bukan kali pertama dilakukan tersangka.
Baca juga: Lancang Pegang Alat Vital Pasien, Fisioterapis Ini Kini Dilarang Praktek, Ternyata Korbannya Banyak
"Kita sudah tanya dan (tersangka) sudah beberapa kali melakukan kekerasan.
Ancaman hukumannya 8 tahun," pungkasnya.
Sebelumnya, seorang ayah di Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya, tega memotong alat kelamin anaknya yang masih berusia lima tahun.
Peristiwa itu dilakukan sang ayah saat anaknya sendiri tertidur pulas di sebuah kamar rumahnya, Selasa (20/12).