Video

Makkah Inflasi, Biaya Umrah Terancam Naik

Ketua Umum DPP Amphuri, Firman M Nur, mengatakan, lonjakan harga hotel di Mekkah itu disebabkan tingkat hunian sampai saat ini masih tinggi.

Penulis: Redaksi | Editor: Fadil Mufty

PROHABA.CO -- Biaya perjalanan umrah pada awal 2023 ini terancam naik.

Pasalnya, tarif hotel di Makkah dan Madinah, Arab Saudi, kini melesat naik hingga 300 persen.

Semua hotel yang ada di Mekkah kini juga sudah penuh terpesan.

Ketua Umum DPP Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri), Firman M Nur, mengatakan, lonjakan harga hotel di Mekkah itu disebabkan tingkat hunian sampai saat ini masih tinggi.

Karena kondisi itu, menurutnya, semua hotel menyatakan full booked.

Hal itu mengakibatkan penyelenggara perjalanan ibadah umrah kesulitan untuk mendapatkan kamar hotel.

”Inilah untuk kali pertama dalam sejarah hotel di Mekkah dan Madinah di semua taraf dinyatakan full booked dan sulit didapat," ujar Firman dalam keterangan resminya, Senin (2/1/2022).

Ia menjelaskan, kondisi tersebut sudah berlangsung sejak November 2022 lalu dan diperkirakan durasi high season akan terus berlanjut hingga Januari 2023.

"Saat ini, hotel- hotel di Arab Saudi membuat kebijakan terkait reservasi grup tidak sebanyak sebelumnya, hanya disediakan sekitar 50 sampai 60 persen untuk kuota grup," katanya.

Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Amphuri, Azhar Gazali mengatakan, tingginya tingkat hunian hotel itu terjadi lantaran negara-negara lain juga banyak yang masuk ke Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah umrah setelah ditutup selama pandemi yang berlangsung hampir dua tahun.

Meningkatnya jumlah jamaah umrah juga akibat libur panjang di seluruh negara dan tingginya antusiasme umat Islam sedunia untuk menunaikan umrah setelah pandemi.

Kendala lain terletak pada terbatasnya ketersediaan kamar bagi para jamaah umrah.

Kebijakan hotel- hotel di Arab Saudi terkait reservasi grup tidak sebanyak sebelumnya, hanya disediakan sekitar 50-60 persen untuk kuota grup.

“Paling terasa adalah hotel bintang 5.

Untuk saat ini, travel-travel tidak bisa menjanjikan terlalu banyak untuk ketersediaan kamar bintang 5,” lanjut Azhar.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved