Ulah Anggota Geng Motor Bikin Resah Warga, Motor Dirusak dan Dibuang ke Sungai

PROHABA.CO, MEDAN - Warga Jalan Karya Tani, Kecamatan Medan Johor, Medan dibuat resah dengan aksi para anggota geng motor yang kerap membuat onar di wilayah mereka.

Tak tinggal diam, pada Minggu (7/5) dini hari, warga berhasil mengamankan salah satu sepeda motor milik anggota geng motor yang tertinggal. 

Anggota geng motor menjadi sasaran amuk massa karena kerap buat onar dan meresahkan.

Selain digebuki, kendaraan milik anggota geng motor ini dirusak dan dibuang ke sungai.

Menurut informasi, peristiwa tersebut berlangsung di Jalan Karya Tani, Kecamatan Medan Johor, pada Minggu (7/5/2023) dini hari.

Dari rekaman video yang dilihat oleh Tribun-medan. com di media sosial, awalnya para komplotan geng motor ini melakukan konvoi.

Ketika itu, gerombolan geng motor ini konvoi dengan menggunakan sepeda motor dan menenteng senjata tajam.

Baca juga: Geng Motor di Makassar, Sasar Perumahan Warga dengan Panah

Baca juga: Diduga Mabuk, Mantan Pemain PSM Makassar Tikam Sekuriti

Baca juga: Acungkan Samurai, 15 Remaja Geng Motor Digelandang Polisi

Warga yang geram dengan aksi para pelaku langsung melakukan pengejaran, dan menangkap seorang anggota geng motor.

Saat itu, anggota geng motor ini pun menjadi bulan - bulanan warga di lokasi kejadian.

Terlihat, satu unit sepeda motor jenis Honda Beat warna putih dihancurkan oleh warga dan dicemplungkan ke dalam sungai.

Menurut Kanit Reskrim Polsek Delitua, AKP Irwanta Sembiring pihaknya belum mendapatkan informasi soal adanya komplotan geng motor yang diamuk massa.

Namun, ia mengatakan bahwa pihaknya ada mengamankan sejumlah remaja yang diduga terlibat geng motor di dua lokasi.

"Tadi memang ada kita amankan sejumlah remaja di Jalan Karya Jaya, sama di Jalan Ngumban Surbakti," kata Irwanta kepada Tribun-medan, Minggu (7/5/2023).

Dikatakannya, nantinya pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap para remaja yang diamankan ini untuk memastikan soal video yang beredar tersebut.

"Soal video yang beredar adanya motor dan diduga anggota geng motor ini diamuk massa, akan kita selidiki dulu apakah yang kita amankan ini atau bukan," pungkasnya.