Kriminal

Gadis 13 Tahun di Sulsel Dirudapaksa Berulangkali Oleh Tetangganya, Korban Diancam

Kasus pemerkosaan kembali terjadi di wilayah Sulawesi Selatan. Kali ini menimpa seorang gadis berinisial IM (13) dirudapaksa berulangkali oleh ...

Editor: Muliadi Gani
IST
Ilustrasi Rudapaksa. Gadis 13 Tahun di Sulsel Dirudapaksa Berulangkali Oleh Tetangganya, Korban Diancam 

PROHABA.CO - Kasus pemerkosaan kembali terjadi di wilayah Sulawesi Selatan.

Kali ini menimpa seorang gadis berinisial IM (13) dirudapaksa berulangkali oleh tetangganya sendiri.

Pelaku berinisial R (41), yang kesehariannya bekerja sebagai buruh harian itu dilakukan di rumah pelaku sendiri yang terletak di Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Kejadian pilu ini terjadi saat korban hendak pergi ke Masjid.

Korban baru mau cerita apa yang ia alami setelah ortunya melapor ke polisi.

Sebelum itu , korban hanya diam dan enggan berbicara.

"Pelaku melakukan pelecehan dengan menyetubuhi korban berulangkali.

Pelaku merupakan tetangga korban dan telah berulangkali menyetubuhi korban," kata Ridwan saat dikonfirmasi awak media, Senin (15/5/2023).

Kata Ridwan, aksi yang dilakukan pria yang kesehariannya bekerja sebagai buruh harian itu dilakukan di rumah pelaku sendiri yang terletak di Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Baca juga: Diduga Selingkuh, Suami di Probolinggo Laporkan Istri ke Polisi karena Kabur dengan Tetangga

Mantan Kasubdit V Cybercrime Ditreskrimsus Polda Sulsel ini menjelaskan, modus yang dilakukan pelaku agar korban mau melayani nafsu birahinya dengan mengancam korban.

"Pelaku dengan terlebih dahulu mengancam korban lalu pelaku memfoto alat kelamin korban dan mengancam akan menyebarkan foto tersebut apabila menolak keinginan pelaku," bebernya.

Ditegaskan Ridwan, atas perbuatannya pelaku dijerat Pasal 81 dan pasal 82 UU Perlindungan Anak, dengan ancaman kurungan maksimal 15 tahun penjara.

Sementara, ibu korban berinisial IM (36) mengaku, baru mengetahui perbuatan jahat tetangganya itu ketika mulai menaruh kecurigaan terhadap gerak-gerik sang putri. FE disebut kerap menyendiri dan pendiam.

"Pertama kali saya ketahui itu pas Selasa (2/5/2023) malam. Saya tidak mengetahui secara jelas bagaimana.

Itu pun hanya sepotong-potong saat anakku cerita," ungkapnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved