Tahukah Anda

Bagaimana Berlian Bisa Muncul ke Permukaan Bumi, Berikut Penjelasannya

Berlian terbentuk jauh di bawah tanah. Letusan gunung berapi kemudian meledakkan berlian ke permukaan yang membuat orang dapat menambang batu mulia

Penulis: Redaksi | Editor: Muliadi Gani
Pixabay/analogicus
Ilustrasi Berlian. 

PROHABA.CO - Berlian adalah salah satu perhiasan idaman setiap kaum hawa.

Keindahannya yang tiada tara membuat siapapun terpesona saat melihatnya sehingga tidak membutuhkan waktu lama untuk seseorang mencintai aksesoris satu ini.

Namun, belum banyak orang yang tahu tentang asal usul dan proses pembentukan berlian tersebut.

Berlian terbentuk jauh di bawah tanah.

Letusan gunung berapi kemudian meledakkan berlian ke permukaan yang membuat orang dapat menambang batu mulia tersebut.

Namun, proses bagaimana berlian bisa muncul di permukaan itu ternyata membingungkan peneliti.

“Pertanyaannya adalah mengapa berlian bisa muncul ke permukaan dari kedalaman tanah setelah berada di sana selama miliaran tahun?

” kataTom Gernon, ahli geologi di University of Southampton.

Untuk memecahkan misteri tersebut, tim internasional menganalisis data sejarah pada lempeng benua, lempengan kerak bumi yang luas dan bergerak lambat.

Baca juga: Ada Berapa Banyak Berlian yang Masih Tersimpan di Bumi?

Peneliti juga menganalisis kimberlit, batuan pembawa berlian yang dikeluarkan oleh letusan.

Proses munculnya berlian Mengutip Guardian, Minggu (6/8/2023) peneliti menemukan bahwa selama miliaran tahun terakhir, sebagian besar letusan kimberlit terjadi sekitar 25 juta tahun setelah lempeng benua terkoyak.

Pada pemeriksaan lebih lanjut, peneliti memperhatikan bahwa letusan kimberlit pertama yang terjadi setelah pecahnya lempeng benua berada di dekat tepi lempeng, dengan letusan selanjutnya terjadi semakin ke arah tengah lempeng.

Lempeng benua sendiri terkoyak dan menyatu dalam rentang waktu yang sangat lama.

Peneliti kemudian menggambar dengan model komputer dan menyatukan rangkaian peristiwa yang tampaknya mendorong letusan kaya berlian.

Menurut peneliti, prosesnya dimulai ketika lempeng benua meregang saat mereka mulai terkoyak.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved