Berita Sepakbola
BEREH, Persiraja Tahan Imbang Tuan Rumah di Stadion Baharoeddin Siregar
Persiraja Banda Aceh berhasil membawa 1 poin usai menahan imbang tuan rumah, Sada Sumut FC, 2-2, Sabtu (25/11/2023) di Stadion Baharoeddin Siregar, Lu
Penulis: Redaksi | Editor: Fadil Mufty
PROHABA.CO -- Lawatan Persiraja kali ini ke Lubuk Padam, Deli serdang untuk menjalani laga tandang diwarnai dengan rentetan teror dari oknum-oknum yang tidak dikenal. Bahkan bus Persiraja berkali-kali dilempar.
Persiraja Banda Aceh berhasil membawa 1 poin usai menahan imbang tuan rumah, Sada Sumut FC, 2-2, Sabtu (25/11/2023) di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang.
Dua gol dicetak oleh Ferdinand Sinaga dan Andi Ramadhan. Dengan hasil seri, Persiraja masih kokoh di puncak klasemen.
Meskipun diwarnai teror selama berada di provinsi tetangga, Persiraja mampu menjaga semangat dan mental.
Berdasarkan informasi dari Manajer Persiraja, Ridha Mafdhul Gidong kepada Serambi kemarin, rentetan teror sudah diterima oleh Persiraja saat pertama kali mendarat di Bandara Kualanamu, Kamis (23/11/2023).
Katanya, saat itu bus yang mengantar pemain Persiraja keluar dari tol bandara menuju hotel. Ternyata di gerbang tol, sekelompok orang sudah menunggu dan melemparkan batu ke arah bus. Namun lemparan itu hanya mengenai badan bus.
“Saat kita keluar dari tol bandara, ada sekelompok orang yang menunggu di luar tol dan melemparkan batu, tapi hanya mengenai bagian badan bus,” ujarnya.
Lalu teror berlanjut saat Ferdinand Sinaga dkk melakukan latihan resmi atau official training di Stadion Baharoedin Siregar.
Bus mereka yang terparkir di depan stadion dalam keadaan kosong kembali dilempar.
Malam teror masih berlanjut, sekelompok orang yang datang dengan sepeda motor membakar mercon di depan hotel tempat pemain Persiraja menginap.
Namun, kata Gidong, teror yang paling parah terjadi saat selesai pertandingan kemarin sore.
Saat pemain kembali dari stadion ke hotel, di ruas tol bandara, sekelompok anak muda menunggu di sisi tol.
Menurut Gidong, terlihat para pelempar itu datang dengan lima sepeda motor yang diparkir di samping tol.
Mereka melakukan pelemparan secara bertubi-tubi, tapi hanya satu lemparan yang mengenai kaca, lainnya hanya mengenai badan bus.
“Saya lihat mereka ada lima sepeda motor sudah menunggu di jalan kampung, yang berada di samping tol. Ada banyak batu yang dilempar ke arah bus, tapi satu yang kenak kaca,” ujar Gidong.
Prohaba.co
Sepak Bola
Persiraja
Sada Sumut FC
Stadion Baharoeddin Siregar
Lantak Laju
Dek gam
Nazaruddin Dek Gam
Kak Na Dampingi Wamen Isyana Saat Peresmian SMA 10 Farhan Jadi SMA Unggul Garuda Transformasi |
![]() |
---|
Menkeu Purbaya Tetap Potong Dana Transfer ke Daerah, Meski Diprotes Puluhan Gubernur |
![]() |
---|
Bupati Nagan Raya Kunjungi PLTU 3–4, Bahas Kontribusi Perusahaan dan Stabilitas Listrik |
![]() |
---|
Timnas Indonesia Vs Arab Saudi di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kick Off 00.15 WIB |
![]() |
---|
Mualem Minta Dukungan Menteri Lingkungan Hidup untuk Dana Abadi Kombatan dan Korban Konflik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.