Rohingnya

Pengungsi Rohingya Buat Masyarakat Aceh Kesal

Pengungsi Rohingnya terus berdatangan ke Aceh sehingga membuat masyarakat Aceh dan warga +62 dibuat kesal dengan terus berdatangan

Penulis: Dedek Sumarnim | Editor: Jamaluddin
For Serambinews.com
Pengungsi Rohingya yang mendarat di Sabang beberapa waktu lalu. 

Mengenai isu pengungsi Rohingya yang terkesan jorok dan hal-hal negatif lainnya, Ketua MPU Aceh mengatakan, hal itu harus dimaklumi karena faktor psikologis mereka.

Dia sendiri pernah berkunjung ke kamp pengungsi Rohingya di Cox's Bazar, Bangladesh yang serba kekurangan fasilitas seperti mandi dan sebagainya selama bertahun-tahun.

Baca juga: Lagi, Seratusan Pengungsi Rohingya Terdampar di Sabang

Menurut Ketua MPU Aceh, hal-hal seperti ini tidak boleh menjadi alasan menolak warga etnis Rohingya ke Aceh.

"Karena ajaran agama kita bahwa tiga hari kita diwajibkan untuk memberikan bantuan, makanan dan obat-obatan dan sebagainya," katanya.

"Setelah tiga hari itu tidak lagi berkewajiban tapi masuk dalam kategori sunnah," pungkas Tgk H Faisal Ali. (Penulis adalah mahasiswa internship dari Universitas Teuku Umar Meulaboh Aceh Barat)

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Pengungsi Rohingya Terang-terangan Ngaku Ingin Tinggal di Indonesia.

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved