Superball

Eric Bailly di Turkiye, Ditendang dari Tim Utama dan Kontrak Diputus

Mantan bek Manchester United Eric Bailly tengah menjadi sorotan. Hal ini lantaran kontraknya bersama klub Turki, Besiktas, diputus meski ia baru

Editor: Muliadi Gani
hanover
Bek Pantai Gading, yang sempat berseragam Manchester United, Eric Bailly 

PROHABA.CO, ANKARA - Mantan bek Manchester United Eric Bailly tengah menjadi sorotan. Hal ini lantaran kontraknya bersama klub Turki, Besiktas, diputus meski ia baru bergabung September lalu.

Eric Bailly, menjalani enam bulan penuh ujian bersama kubu Liga Turkiye Besiktas.

Bahkan, Bailly harus mendapati kontraknya berakhir setelah dirinya ditendang dari tim utama dan bahkan mendapat ancaman kutukan.

Eric Bailly merupakan salah satu pemain pertama yang tak mendapat tempat di kubu Manchester United setelah pelatih Erik ten Hag datang.

Ia menjalani peminjaman semusim penuh di Marseille sepanjang musim lalu sebelum pindah ke Besiktas pada awal musim.

Bailly sendiri bergabung dengan kubu Setan Merah dari Villarreal pada Juni 2016 dan menjadi bagian dari tim Jose Mourinho yang memenangi Community Shield, Piala Liga, dan Liga Europa.

Baca juga: Mantan Bintang-Bintang Liga 1 Bertarung di Babak 12 Besar Liga 2, Ini Nama Mereka dan Klubnya

Petualangan Bailly di Turkiye secara efektif berakhir ketika dirinya terlibat perselisihan dengan rekan setimnya, Tayfur Bingol, setelah Besiktas kalah lawan Antalyaspor pada November lalu.

Ia pun ditarik pada tengah laga tersebut dan terpaksa meminta maaf di media sosial.

Setelah kejadian itu, dia hanya bermain 27 menit bagi Besiktas.

Bahkan sebelum itu pun, waktu Bailly di Turkiye diwarnai oleh beberapa cedera otot dan masalah kebugaran.

Bailly dilaporkan sebagai satu dari lima pemain senior yang ditendang dari tim utama Besiktas karena “kompatibilitas tim dan performa buruk”.

Tak hanya itu, Bailly juga dilaporkan menjadi korban “kutukan” yang berawal dari sebuah pesan WhatsApp kepadanya terkait klaim utang yang belum terbayarkan berhubungan dengan kepindahannya ke Turkiye.

Baca juga: Obsesi Cristiano Ronaldo Usai Dinobatkan Jadi Raja Gol 2023

Baca juga: Setelah 1.027 Menit, Rasmus Hojlund Harus Pertahankan Konsistensi Gol di Man United

Agen sang pemain yang sekaligus pamannya, Severin Bohui, mengatakan bahwa pesan-pesan tersebut datang bertubi dan mengganggu sang pemain.

“Dia tidak berhenti mengiriminya ancaman, pesan, dan pemerasan,” ujar Bohui di Mail Sport.

“Dia menyindir Eric berutang sejumlah uang kepadanya, karena dia adalah bagian dari orangorang yang menjadi perantara transfer ke Besiktas.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved