Berita Kriminal

Mengaku Punya Ilmu Hitam, Seorang Ibu Muda di Surabaya Tega Menyiksa Anak Kandungnya

ACA (26), seorang ibu muda asal Surabaya, Jawa Timur, tega menganiaya anaknya inisial EL (9) dengan sadis. Kepada polisi, tersangka mengaku tega ...

Editor: Muliadi Gani
TribunJatim.com/Tony Hermawan
Aurel (26) alias Aca ditangkap mengaku tidak sadar setelah menganiaya anak kandungnya. 

Penganiayaan yang dilakukan pelaku seperti menyiramkan air panas ke tubuh korban, memaksa berkumur dengan air mendidih hingga mencabut gigi korban menggunakan tang.

PROHABA.CO - ACA (26), seorang ibu muda asal Surabaya, Jawa Timur, tega menganiaya anaknya inisial EL (9) dengan sadis.

Kepada polisi, tersangka mengaku tega menganiaya anaknya karena mendapat bisikan ilmu gaib alias menekuni ilmu hitam.

Korban E dianiaya selama tiga tahun dan kini mengalami luka-luka di tubuhnya.

Penganiayaan yang dilakukan pelaku seperti menyiramkan air panas ke tubuh korban, memaksa berkumur dengan air mendidih hingga mencabut gigi korban menggunakan tang.

Dia disiksa sejak umur 7 tahun.

Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya menyebut ilmu itu digunakan sehari-hari untuk berkerja.

Mulai dari baca kartu tarot, meramal nasib orang, dan jasa memelet orang.

Salah satu amalan ilmunya yaitu menyiksa anaknya.

"Itu ajaran gaib ilmu, saya bisa melet pelet dan baca kartu.

Baca juga: Aniaya Anak hingga Tewas, Seorang Ayah di Muara Baru Terancam 15 Tahun Penjara

Iya menganiaya anak jadi salah satu amalan begitu, cuma kalo saya marah itu selalu seperti itu," terang ACA.

Pengakuan tersebut keluar dari mulut ACA setelah berkali-kali ditanya.

Mulanya, dia mengaku gelap mata karena ada bisikan gaib.

Lalu, ganti keterangan karena ingin mendidik anaknya karena sangat nakal.

Bahkan, dia mencontohkan anaknya makan membutuhkan waktu 4 jam sehingga itu yang mendorongnya merusak gigi putrinya menggunakan tang, termasuk menyiram anaknya dengan air panas.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved