Irak vs AS

Usai Ledakan di selatan Baghdad, Roket dari Irak Hantam Pangkalan Militer Koalisi AS di Suriah

Roket dari Irak utara dilaporkan menghantam pangkalan militer koalisi yang dipimpin Amerika Serikat (AS) di Suriah pada Minggu (21/4/2024) malam.

Editor: Jamaluddin
SHUTTERSTOCK/ALEXYZ3D
Ilustrasi roket. 

Serangan itu terjadi beberapa hari setelah Israel dilaporkan menanggapi serangan Iran dengan drone, di tengah ketegangan yang dipicu oleh perang Gaza.

PROHABA.CO, KHARAB AL JIR – Beberapa hari setelah Israel dilaporkan menanggapi serangan Iran dengan drone, kini muncul aksi lain yang dilakukan oleh Irak.

Roket dari Irak utara dilaporkan menghantam pangkalan militer koalisi yang dipimpin Amerika Serikat (AS) di Suriah pada Minggu (21/4/2024) malam.

Kantor Berita AFP melaporkan, ini adalah serangan besar pertama terhadap pasukan koalisi dalam beberapa pekan terakhir.

Serangan itu terjadi beberapa hari setelah Israel dilaporkan menanggapi serangan Iran dengan drone, di tengah ketegangan yang dipicu oleh perang Gaza.

Direktur pemantau perang yaitu Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, Rami Abdel Rahman, mengatakan, beberapa roket ditembakkan dari wilayah Irak di pangkalan Kharab Al Jir di timur laut Suriah, tempat pasukan AS ditempatkan.

Dikutip dari Kompas.com, serangkaian serangan roket dan drone oleh faksi bersenjata pro-Iran menyasar tentara AS yang dikerahkan di Timur Tengah selama musim dingin.

Keadaan sempat tenang selama beberapa minggu belakangan.

Adapun AS menempatkan sekitar 2.500 tentara di Irak dan hampir 900 tentara melintasi perbatasan di Suriah sebagai bagian koalisi internasional yang dibentuk pada 2014 untuk melawan kelompok ISIS.

Ledakan Guncang Selatan Baghdad

Sementara itu, dikutip dari CNNIndonesia.com, sedikitnya lima roket diluncurkan dari Kota Zummar, Irak, ke arah pangkalan militer AS di timur laut Suriah, pada Minggu (21/4/2024).

Hal tersebut diungkap oleh dua sumber keamanan Irak kepada Reuters.

Sebelumnya, ledakan besar mengguncang selatan Baghdad, Irak, pada Jumat (19/4/2024) malam.

Lokasi ledakan disebut menjadi tempat penampungan militer dan paramiliter pro-Iran Hashed Al Shaabi.

Dua sumber keamanan Irak mengatakan ledakan itu menghantam pangkalan militer Calso, markas Al Shaabi.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved