PON XXI Aceh Sumut 2024
Dipanggil Penjabat Gubernur Aceh Safrizal, WIKA dan Nindya Pulangkan Pawang Hujan Siang Ini
PT Wijaya Karya Gedung (Persero) Tbk dan PT Nindya Karya (Persero) KSO akhirnya memulangkan pawang hujan bernama Rara Istiati Wulandari.
Atas permintaan Pj Gubernur, pihak perusahaan segera memulangkan Mbak Rara melalui Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh pada penerbangan Rabu (28/8/2024) siang ini.
PROHABA.CO, BANDA ACEH - PT Wijaya Karya Gedung (Persero) Tbk dan PT Nindya Karya (Persero) KSO, yang bertanggung jawab atas proyek di Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya, akhirnya memulangkan pawang hujan bernama Rara Istiati Wulandari, setelah videonya viral dan menuai kontroversi.
Keputusan itu diambil setelah Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr Drs H Safrizal ZA MSi, memanggil pihak Perusahaan itu untuk mengklarifikasi praktik tersebut yang dinilai bertentangan dengan syariat Islam dan budaya Aceh.
Pertemuan Pj Gubernur dengan perwakilan PT WIKA dan Nindya Karya berlangsung di Ruang Kerja Gubernur Aceh pada Rabu, 28 Agustus 2024.
Dalam pertemuan tersebut, Safrizal didampingi Plh sekda, asisten sekda, dan Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh.
Sementara pihak perusahaan diwakili oleh Deputi DPM Firmansyah dan KSKA Aditia.
Pihak perusahaan menjelaskan bahwa kehadiran pawang hujan adalah inisiatif dari pekerja proyek yang bermaksud mengantisipasi hujan agar tidak mengganggu pekerjaan di stadion.
Namun, mereka mengakui bahwa inisiatif tersebut diambil tanpa mempertimbangkan sensitivitas masyarakat Aceh yang sangat menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman dan budaya lokal.
Atas permintaan Pj Gubernur, pihak perusahaan segera memulangkan Mbak Rara melalui Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh pada penerbangan Rabu (28/8/2024) siang ini.

Pj Gubernur Safrizal menegaskan agar perusahaan segera mengklarifikasi kejadian tersebut dan menyampaikan permohonan maaf kepada publik.
Safrizal juga menekankan bahwa tindakan yang tidak sesuai dengan syariat dan budaya lokal tidak dapat diterima, terlebih lagi dalam konteks proyek besar yang melibatkan banyak pihak.
"Aceh adalah daerah yang sangat menjaga nilai-nilai keislaman, setiap kegiatan yang bertentangan dengan nilai-nilai tersebut harus dihentikan," tegas Penjabat Gubernur Aceh.
Kontroversi itu bermula dari rekaman video berdurasi 27 detik yang menampilkan Rara Istiati Wulandari atau yang lebih dikenal dengan Mbak Rara, melakukan ritual di pinggir lapangan Stadion Harapan Bangsa.
Dalam video yang viral di media sosial itu, Rara terlihat membawa sesuatu di tangannya, sambil menengadahkan kepalanya ke langit.
Beberapa pekerja proyek terlihat mengikutinya, sementara yang lain menonton dari tepi lapangan dan tribun.
Video tersebut dengan cepat menyebar dan memicu berbagai reaksi dari netizen dan masyarakat Aceh. (*)
Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News
Penjabat Gubernur Aceh
Dr Drs H Safrizal ZA MSi
PT Wijaya Karya Gedung (Persero) Tbk
PT Nindya Karya (Persero) KSO
Memulangkan Pawang Hujan
Rara Istiati Wulandari
Mbak Rara
Stadion Harapan Bangsa
Banda Aceh
PON XXI Aceh-Sumut 2024
Prohaba.co
Akan Tindaklanjuti Dugaan Penyelewengan Dana PON XXI Aceh-Sumut 2024, Ini Penegasan Kapolri |
![]() |
---|
Alma Ariella Tsany, Atlet 15 Tahun Berhasil Raih 5 Medali di Cabor Panjat Tebing PON XXI Aceh-Sumut |
![]() |
---|
Aceh Bercokol di Urutan Ke-6 Perolehan Medali PON |
![]() |
---|
PON XXI Aceh-Sumut 2024 Resmi Ditutup, Sampai Jumpa di NTB-NTT 2028 |
![]() |
---|
Aisha Putrinya Irfan Hakim Raih Medali Emas di PON XXI 2024 Aceh-Sumut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.