Berita Kriminal

Janda di Jeneponto Ditemukan Tewas dengan Tangan Terikat, Diduga Korban Rudapaksa dan Pembunuhan

Warga di Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel), digegerkan dengan penemuan mayat seorang wanita di dalam rumahnya

Editor: Muliadi Gani
deccanherald.com via Tribunnews
ILUSTRASI TEWAS - Ilustrasi Jenazah (6/2/2025). Seorang wanita paruh baya ditemukan tewas dalam rumahnya di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Selasa (4/2/2025) pukul 14.00 Wita. Diduga korban rudapaksa dan pembunuhan.  

PROHABA.CO, JENEPONTO -  Warga di Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel), digegerkan dengan penemuan mayat seorang wanita di dalam rumahnya pada Selasa (4/2/2025) pukul 14.00 WITA.

Korban yang diketahui bernama Basse Dg Intang (55) merupakan seorang janda ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Dusun Sapiri, Desa Sapanang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

Penemuan ini mengejutkan warga setempat, yang mencurigai bahwa korban adalah korban pembunuhan.

Warga setempat, Dg Kebe, yang pertama kali menemukan jasad korban, melaporkan sejumlah kejanggalan.

"Korban ditemukan dalam kondisi setengah telanjang, dengan bantal guling menutup kepalanya.

Sarungnya naik hingga ke leher, dan tangan terikat tali," ungkap Dg Kebe di lokasi kejadian.

Dg Kebe juga mencatat bahwa jendela belakang rumah korban, yang biasanya terkunci rapat, ditemukan terbuka.

"Pintu dan jendela biasanya menggunakan pengikat tiga, tapi saat itu sudah tidak ada," tambahnya.

Baca juga: Polres Bireuen Serahkan Dua Tersangka Judi Online ke JPU Kejari 

Baca juga: Suami di Bener Meriah Cor Jasad Istri di Kebun Kopi, Duluan Gali Lubang, Baru Dibunuh

Kronologi Kejadian

Korban terakhir kali terlihat pada Minggu, 2 April 2025, saat beraktivitas di sawah.

"Dia sempat menggiling padi dan menjual 10 liter beras," jelas Dg Kebe.

Namun, dua hari setelahnya, korban tidak terlihat, yang membuat Dg Kebe curiga.

Kecurigaan Dg Kebe semakin meningkat ketika lampu rumah korban tidak padam, padahal biasanya korban mematikan lampu saat pergi.

"Saya dorong pintu utama, tapi ternyata dikunci dari dalam.

Saya buka jendela kaca samping belakang dan melihat kakinya telentang," jelasnya.

Penanganan Kasus

Kapolsek Binamu, AKP Blasius Basthion Soge, mengonfirmasi penemuan mayat tersebut.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved