Berita Kriminal

Pria 50 Tahun di Bogor Nekat Cabuli Anak di Bawah Umur di Toilet Masjid, Pelaku Dihajar Warga

Kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi di Jawa Barat, seorang pria bernama Saeful (50), di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor,

Editor: Muliadi Gani
Tribun Medan
Ilustrasi Pencabulan - Saeful , pria berusia 50 tahun asal Bogor nekat mencabuli dua korban yang masih di bawah umur di dalam toilet masjid hingga membuat warga emosi.  

PROHABA.CO -  Kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi di Jawa Barat, seorang pria bernama Saeful (50), di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat, diduga melakukan tindak pidana asusila dengan mencabuli dua anak di bawah umu.

Pelaku melakukan aksi bejatnya di toilet masjid dan diketahui warga, sehingga menjadi sasaran amukan warga setelah mencabuli dua bocah tersebut.

Saeful tega melecehkan dua bocah perempuan berusia enam dan tujuh tahun.

Aksi pencabulan ini dikonfirmasi Kapolsek Bogor Tengah, Kompol Agustinus Manurung.

Ia menuturkan, kejadian ini bermula ketika dua korban tengah bermain di dekat masjid, Minggu (8/6/2025) sore.

Pelaku tiba-tiba datang dan menghampiri korban.

"Pelaku tiba-tiba datang ke masjid saat itu," kata Kompol Agustinus Manurung saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Senin (9/6/2025).

Agustinus menuturkan, pelaku langsung mengiming-imingi uang kepada dua korbannya.

"Lalu, pelaku dan korban masuk ke WC masjid."

"Pelaku langsung melakukan pencabulan,” ujarnya.

Beruntung, aksi pelaku diketahui oleh warga yang tengah berada di dekat lokasi.

Saeful pun langsung jadi sasaran amukan warga.

Baca juga: Dua Tahun Buron, Pelaku Pencabulan Anak di Aceh Timur Diringkus di Sebuah Warkop

Baca juga: Oknum Guru Ngaji di Jogja Tega Cabuli Gadis 17 Tahun, Dilakukan di Masjid dan Rumah Pelaku

"Setelah itu di amankan oleh bapak Syamsul Maarif (ketua RT) ke pos RT dan menghubungi Bhabinkamtibmas dan Polsek Bogor Tengah."

"Selanjutnya Polsek Bogor Tengah menyerahkan pelaku ke unit PPA Polresta Bogor Kota," tandasnya.

Lurah setempat, Andri menuturkan bahwa warga mengaku kesal dengan tindakan pelaku.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved