Dikutip Tribunnews.com dari suaramuhammadiyah.id, metode hisab yang dipakai Muhammadiyah adalah memperhitungkan posisi lintang, bujur daerah, serta tinggi daerah yang dihisab.
Hal ini berbeda dengan metode hisab lembaga lain yang biasanya tidak memperhitungkan tinggi daerah.
Awal waktu subuh dan imsak dalam jadwal imsakiyah 2022 dihitung sesuai dengan kriteria awal waktu subuh hasil Munas Tarjih Muhammadiyah ke-31 tahun 2020.
Yaitu awal waktu subuh ditentukan ketika ketinggian matahari berada dalam posisi minus delapan belas derajat.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com, https://www.tribunnews.com/ramadan/2022/03/12/ramadhan-2022-jatuh-tanggal-berapa-ini-jadwal-puasa-versi-muhammadiyah-dan-pemerintah