Negara-negara Barat sudah bermitra dengan Bazoum untuk mengatasi meningkatnya pengaruh kelompok bersenjata, dan mengucurkan jutaan dolar bantuan militer dan bantuan untuk menopang pasukan Niger.
Sementara itu, pada Jumat (22/9/2023), pemerintah militer menuduh Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, 'menghalangi' partisipasi penuh negara Afrika Barat itu dalam pertemuan tahunan para pemimpin dunia PBB untuk menenangkan Prancis dan sekutunya. (Penulis adalah mahasiswa internship dari Universitas Malikussaleh, Aceh Utara)
Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News