Seperti halnya tertuang dalam firman Allah Ta'alaa di Surah Al-Baqarah ayat 185 yang berbunyi,
"... Karena itu, barang siapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barang siapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. ..." (QS. Al-Baqarah, [2]:185)
Lantas, seperti apa niat dan tata cara puasa qadha? Berikut informasinya.
Niat Qadha atau Ganti Puasa Ramadhan
Dalam melaksanakan puasa qadha atau puasa pengganti di bulan Ramadhan, seperti dikutip dari laman NU Online, berikut ini dia bacaan niatnya.
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma ghadin 'an qadhā'I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta'âlâ
Artinya: "Aku berniat untuk mengqada puasa bulan Ramadan esok hari karena Allah SWT."
Baca juga: Puasa Zulhijah 1444 H Hari Ini! Berikut Jadwal Buka Dan Doa Berbuka Pada Selasa, 20 Juni 2023
Baca juga: Berikut Ini Bacaan Niat, Tata Cara dan Manfaat Menjalankan Puasa Syawal
Tata Cara Qadha Puasa Ramadan
Qadha puasa Ramadan pun dikerjakan di luar bulan Ramadan sejak Syawal hingga Syakban.
Perihal untuk tata caranya sendiri, tak jauh beda dengan puasa pada umumnya.
Berikut tata cara puasa qadha atau ganti puasa Ramadhan:
1. Niat karena Allah Ta'ala
2. Disunahkan untuk makan sahur supaya lebih tahan ketika menjalani puasa
3. Menjauhkan diri dari hal-hal yang membatalkan maupun mengurangi pahala puasa