Kami juga lolos ke Piala Dunia Antarklub," kata Inzaghi, dikutip dari Sku Sport Italia.
"Tim ini tidak lahir setelah final di Istanbul.
Saya melihat perjalanan selama tiga tahun dan apa yang telah kami lakukan di kompetisi piala, mengatasi grup yang sulit, memainkan pertandingan hebat melawan Liverpool dan Real Madrid.
"Ini merupakan perjalanan tiga tahun.
Tim ini selalu lolos ke babak enam belas besar, sesuatu yang tidak bisa dianggap remeh di Inter dalam 10 tahun terakhir," jelasnya.
Baca juga: Liga Champions: Bayern Munchen vs Lazio 3-0, Harry Kane Cetak Brace
Baca juga: Al Ain Vs Al Nassr 1-0: Ronaldo Kembali Dikalahkan Hernan Crespo
Langkah terdekat yang harus dilakukan Inter Milan jika ingin meraih double winners adalah dengan melalui hadangan Atletico Madrid.
Dengan sudah memiliki keunggulan 1-0, Inzaghi mengaku tak akan berspekulasi dengan strategi lain.
Ia mengharapkan Inter tampil dan memainkan permainan mereka seperti biasa.
Inzaghi mahfum Atletico Madrid kerap bermain berbeda dibanding saat melakoni laga tandang.
Dalam laga kandang, Atletico bermain agresif dan membuat repot lawan.
"Kami tahu ini akan menjadi pertarungan, melawan tim kuat dengan pelatih hebat," kata Inzaghi.
"Di La Liga, mereka memiliki rekor terbaik di pertandingan kandang," lanjutnya.
"Dalam 29 pertandingan terakhir, mereka hanya kalah dari Athletic.
Dan mereka tidak pantas menerima hal itu."
"Kita semua tahu tim seperti apa Atletico, siapa Simeone.