Sementara itu, Ketua Badan Pelaksana (Bapel) KKM Umuslim, Syarkawi, mengatakan, mahasiswa tersebut akan ditempatkan di 24 kampung dalam dua kecamatan di Bener Meriah yaitu Kecamatan Bukit dan Kecamatan Wih Pesam.
Di Kecamatan Bukit, mahasiswa akan ditempatkan di Kampung Bukit Bersatu, Blang Tampu, Kute Lintang, Panji Mulia 1 dan 2, Reje Guru, Tingken Bersatu, Ujung Gele, Wak Pondok Sayur, Serule Kayu, Kute Kering, serta Uning Bersar.
Sementara di Kecamatan Wih Pesam, mahasiswa akan melakukan pengandian di Kampung Bener Mulie, Suka Makmur Timur, Suka Ramai Atas, Wonosobo, Wih Pesam, Blang Kucak, Jamur Ujung, Burni Telong, Merie Satu, Simpang Balek, Pante Raya, dan Suka Makmur.
“Di setiap kampung akan ditempatkan empat sampai lima mahasiswa dari berbagai program studi.
Mereka akan dibimbing oleh dosen pembimbing lapangan (DPL) enam orang, dan seorang DPL akan mensupervisi 4 kampung,” jelas Syarkawi.
Di akhir pengabdian nanti, tambahnya, Bapel KKM juga menugaskan tim monitoring dan evaluasi yang terdiri atas unsur pimpinan dan dekanan untuk melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan KKM di lapangan.
Setelah penyerahan di kantor bupati yang dirangkai dengan pemasangan secara simbolis atribut KKM kepada DPL dan mahasiswa, selanjutnya Asisten I Setdakab Bener Meriah atas nama Pemkab setempat menyerahkan peserta KKM kepada dua camat di lokasi KKM.
Setelah itu, peserta KKM diantar ke kantor camat masing-masing Lokasi dan seterusnya dijemput oleh masing-masing reje (kepala desa) dan dibawa pulang ke kampung tempat KKM mereka masing-masing. (*)
Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News