Nah, untuk mengantisipasi gangguan kesehatan saat proses diet selama Ramadhan, mari simak beberapa menu yang cocok dikonsumsi saat sahur dan berbuka puasa.
PROHABA.CO - Ramadhan terkadang bukan hanya menjadi momen untuk beribadah, tapi juga dimanfaatkan oleh sebagian orang sebagai kesempatan untuk menjalani program diet.
Memperhatikan jenis menu makanan saat sahur dan berbuka puasa tenyata cukup penting, guna menghindari meningkatnya berat badan selama proses diet.
Namun, sering kali orang-orang yang hendak melakukan program diet selama Ramadhan tak tahu jenis makanan diet bagaimana yang cocok dikonsumsi.
Berpotensi mengalami gangguan kesehatan jika sesorang melakukan program diet selama Ramadhan dengan menu-menu makanan sembarangan, dalam artian tidak sesuai anjuran.
Nah, untuk mengantisipasi gangguan kesehatan saat proses diet selama Ramadhan, mari simak beberapa menu yang cocok dikonsumsi saat sahur dan berbuka puasa.
Dilansir dari berbagai situs kesehatan, berikut beberapa anjuran menu diet yang cocok dikonsumsi saat Ramadhan:
Menu Berbuka untuk Diet
1. Tiga buah kurma dan teh
Makanan berbuka puasa untuk orang diet yang pertama adalah buah kurma dan teh.
Pasti Anda sudah sering mendengar bahwa sangat disarankan untuk mengawali berbuka dengan makanan atau minuman yang manis.
Sehubungan dengan itu, menu buka puasa untuk orang diet yang cocok adalah tiga buah kurma dan teh.
Sebab, minum teh dan makan kurma saat berbuka puasa dapat membantu Anda mengembalikan energi yang hilang.
Selain itu, kurma diketahui kaya akan nutrisi, dapat melancarkan Buang Air Besar (BAB), dan juga mengenyangkan
2. Salat buah atau sayur
Salat buah dan sayur sangat cocok dikonsumsi oleh Anda yang sedang menjalani program diet selama Ramadhan.
Pilihlah jenis buah dan sayuran yan,g rendah kalori, seperti buah pisang, papaya, melon, apel, dan beri, serta sayuran rendah kalori seperti selada, bayam, kol, kubis, dan lain-lain.
3. Nasi merah
Nasi merah direkomedasikan sebagai menu diet untuk berbuka puasa yang juga rendah kalori, serta kandungan karbohidrat kompleks yang akan lebih lambat dicerna oleh tubuh, sehingga memberikan efek kenyang lebih lama.
Karena itu, nasi merah bukan hanya baik dikonsumsi saat berbuka tapi juga direkomdasikan untuk menu sahur.
4. Ikan
Menu makan buka puasa untuk diet lainnya adalah ikan, bisa dibakar atau dikukus.
Ikan kaya akan protein dan asam lemak Omega-3 seperti EPA dan DHA.
Protein di ikan bermanfaat untuk pembentukan massa otot serta menurunkan kadar hormon yang memicu rasa lapar.
5. Daging rendah lemah
Daging juga bagus dijadikan menu diet untuk berbuka maupun sahur karena rendah lemak dan tinggi protein.
Misalnya, daging sapi bagian paha belakang, sampil, sirloin, serta daging ayam bagian dada dan sayap.
Pilihlah metode memasak seperti dikukus, rebus, atau dipanggang.
Baca juga: Tak Bakal Bikin Gemuk, Inilah Menu Sahur dan Buka Puasa Ramadan yang Sehat ala dr Zaidul Akbar
Menu Sahur untuk Diet
1. Telur dan sayuran
Telur merupakan sumber protein yang dapat membangun dan memelihara masa otot untuk mendapatkan manfaat nutrisi.
Anda bisa coba untuk mengombinasikan telur dengan sayur hijau untuk sarapan sahur, karena sayuran dipercaya kaya akan serat, mineral, vitamin, serta rendah kalori.
2. Oatmeal
Oatmeal juga sangat cocok untuk dikonsumsi saat sahur.
Mungkin sebagian orang berpikir oatmeal tidak akan membantu mengenyangkan dalam waktu lama.
Namun, oatmeal bisa menjadi pilihan makanan kaya protein sebagai menu sahur untuk diet yang memiliki banyak manfaat, termasuk menurunkan berat badan.
Oatmeal mengandung sumber protein dan karbohidrat yang menggugah selera.
Bagi Kalian juga bisa menambahkan kacang agar lebih mengunggah selera.
3. Buah Utuh
Nah, buah utuh bisa dikonsumsi sebagai makanan penutup saat sahur.
Buah bisa membantu tetap terhidrasi sehingga puasa lebih mudah dijalankan.
Buah yang dianjurkan sebagai menu sahur untuk diet, seperti semangka, strawberry, beri, dan jeruk.
Dibanding mengonsumsi makanan manis dengan gula tambahan lebih baik makan buah utuh.
4. Air Putih
Selain beberapa menu di atas, jangan lupa juga untuk lebih banyak minum air putih dan upayakan hindari minum-minuman dengan tambahan gula yang berlebihan, baik saat sahur atau berbuka.
Selain itu, air putih dapat membantu untuk menyerap nutrisi serta membuang limbah yang tidak diperlukan.
Baca juga: Ilmuwan Temukan Protein yang Bisa Memperlambat Penuaan, Berikut Penjelasannya
Baca juga: Beginilah Cara Tepat Membangunkan Orang untuk Makan Sahur Sesuai Sunnah Rasulullah SAW
Jadi, bagi Anda yang ingin mencoba menu sahur dan berbuka untuk diet selama Ramadhan, dianjurkan agar menghindari makanan berlemak, berminyak, dan pedas.
Sebab, makanan tersebut bisa membuat perut kembung, mengalami gangguan pencernaan, hingga sakit maag. (Penulis adalah mahasiswa internship dari Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Syiah Kuala)
Update berita lain di PROHABA.CO dan Google News