Nelayan Pulau Banyak Hilang Saat Memancing di Laut
Abdul Jalil (52), nelayan asal Desa Pulau Balai, Kecamatan Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil, belum kembali ke rumah hingga Selasa (2/2/2021)..
PROHABA, SINGKIL - Abdul Jalil (52), nelayan asal Desa Pulau Balai, Kecamatan Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil, belum kembali ke rumah hingga Selasa (2/2/2021).
Ia berangkat seorang diri naik perahu untuk mancing di kawasan Ujung Batu, Pulau Banyak, sejak Senin (1/2/2021) sore.
Biasanya, nelayan dengan alat tangkap pancing kembali ke rumah jelang tengah malam atau paling telat pagi hari.
Tapi tidak demikian halnya dengan Abdul Jalil.
"Satu warga kami hilang, belum kembali dari laut sejak berangkat kemarin," kata Kepala Desa Pulau Balai, Sudirman, melalui telepon seluler.
Menurut Sudirman, belum kembalinya Abdul Jalil menimbulkan kecemasan bagi pihak keluarga.
Apalagi, tadi malam cuaca di laut buruk.
• Nelayan Abdya yang Hilang Ditemukan Meninggal
"Tadi malam badai. Ini yang menyebabkan kami tambah khawatir," ujarnya.
Mendapat informasi tersebut, pihak Panglima Laot, Posal Pulau Banyak, dan tim Search and Rescue (SAR) Aceh Singkil langsung melakukan pencarian menggunakan speedboat.
Informasi serupa juga disampaikan Sekretaris SAR Kepulauan Banyak, Yudistira.
Menurutnya, korban berangkat melaut pada Senin (1/2/2021) pukul 16.00 WIB seorang diri, menggunakan sampan ukuran 7 sampai 8 meter warna biru ke arah Ujung Batu, Pulau Banyak.
Saat berangkat, nelayan tersebut mengenakan baju warna kuning lengan panjang dengan perbekalan makanan hanya untuk satu malam.
Begitu juga dengan bahan bakar minyak yang dibawanya, hanya cukup untuk pelayaran sekali pergi dan sekali pulang. (de)