Ibrahimovic Perang Dingin dengan Eks Bos Milan

PROHABA.CO - Pesepak bola Zlatan Ibrahimovic mengungkapkan hubungannya dengan mantan CEO AC Milan, Adriano Galliani.

Adriano Galliani menjadi salah satu sosok yang berperan penting dalam karier Zlatan Ibrahimovic di AC Milan.

Ibrahimovic mengungkapkan, Galliani menjadi juru selamatnya kala ia merasa tak bahagia di Barcelona.

Setelah menjalani satu tahun masa pinjaman di AC Milan, Ibrahimovic dipermanenkan klub berjulukan Rossoneri itu pada Juli 2011.

Akan tetapi, masa bakti Ibrahimovic di AC Milan berjalan singkat seusai Adriano Galliani menjualnya ke Paris Saint-Germain ( PSG) pada Juli 2012.

Penjualan Ibrahimovic ke PSG itu dilakukan Galliani dengan dalih menyelamatkan keuangan klub.

Padahal, Ibrahimovic kecewa betul dengan situasi tersebut.

Pasalnya, ia sudah mewanti-wanti Adriano Galliani untuk tidak mengirimkannya ke klub lain karena ia masih ingin di AC Milan.

Meski pada akhirnya Ibrahimovic gemilang di PSG, hubungannya dengan Galliani tak kunjung membaik.

Baru-baru ini, pemain berusia 39 tahun itu mengaku pernah terjadi perang dingin antara dirinya dengan Galliani.

Baca juga: Otot Paha Cedera, Ibrahimovic Batal Sambangi Old Trafford

Ia sempat tak berbicara dengan Galliani setelah kepindahannya ke PSG.

"Saya mencintai Galliani. Kami memiliki hubungan yang spesial," kata Ibrahimovic dilansir dari Football Italia.

"Saya tidak senang pada bulan terakhir saya di Barcelona dan dia membawa saya ke Milan, di mana saya kembali tersenyum. Saya memanggilnya The Boss," ucapnya.

"Kami mengadakan pertemuan pada akhir musim 2011-2012 dan saya mengatakan kepadanya untuk tidak menelepon saya sepanjang musim panas, karena saya tahu dia akan melakukannya untuk mengirim saya ke klub lain," katanya.

Namun, pada akhirnya semua berjalan lancar sampai dua hari menjelang pramusim.