Begini Kondisi Bayi Perempuan Masih Ada Tali Pusar, Yang Ditemukan Oleh 3 Anak-Anak Warga Peudada

Bayi perempuan tersebut diduga dibuang orang tuanya diperkirakan usia 2-3 hari diletakkan di balai dekat meunasah, dibalut kain bedug

Editor: IKL
SERAMBI/YUSMANDIN IDRIS
Bayi berjenis kelamin perempuan yang ditemukan warga Peudada, Bireuen, Senin (21/06/2021) sedang dirawat di ruang perinatology RSUD dr Fauziah Bireuen. 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

PROHABA.CO, BIREUEN – Bayi perempuan yang ditemukan oleh tiga anak-anak warga Peudada Bireuen, Minggu (20/06/2021) di balai dekat meunasah Desa Keude Alue Rheng, Peudada Bireuen masih ada talir pusar.

Kondisi bayi sehat dan normal, sekarang berada dalam perawatan di RSUD dr Fauziah Bireuen.

Direktur RSUD dr Fauziah Bireuen, dr Amir Addani MKes kepada Serambinews.com, Senin (21/06/2021) mengatakan, bayi tersebut setelah mendapat perawatan di Puskesmas Peudada langsung dibawa ke RSUD dr
Fauziah Bireuen.

Bayi berjenis kelamin perempuan tersebut setelah diperiksa masih ada tali pusarnya.

Melihat tali pusar diperkirakan bayi tersebut baru berusia 2-3 hari.

Berat badan 2,7 kilogram, panjang badan 48 cm, kondisi sehat.

Bayi yang belum diketahui siapa yang meletakkan di balai meunasah desa Keude Alue Rheng Bireuen berkulit hitam manis  berada di ruang perinatologi  RSUD dr Fauziah Bireuen.

RSUD dr Fauziah Bireuen akan merawat bayi tersebut dan berkoordinasi dengan Dinsos Bireuen untuk proses selanjutnya. 

Secara umum kata dr Amir Addani, bayi tersebut diperkirakan lahir normal dan juga kondisi badan normal.

Amatan Serambinews.com, bayi tersebut berada di antara sejumlah bayi lainnya di ruang tersebut, para perawat mencatat kondisi kesehatan dan juga memandikan serta mengganti kain bedug dan popok.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, tiga anak-anak warga Peudada Bireuen sekitar pukul 15.30 WIB, Minggu (20/06/2021) yang hendak bermain bola sesama dan singgah di balai dekat meunasah Desa Keude Alue Rheng, Peudada Bireuen.

Mereka menemukan satu bayi  berjenis kelamin perempuan diduga ditelantarkan orang tuanya.

Bayi perempuan tersebut diduga dibuang orang tuanya diperkirakan usia 2-3 hari diletakkan di balai dekat meunasah, dibalut kain bedug, terdapat satu botol  dot berisi susu, kain hijau dan lainnya.

Kapolres Bireuen,  AKBP Taufik Hidayat SH SIK MSI melalui Kapolsek Peudada, Iptu Mukhlis Se kepada Serambinews.com mengatakan, bayi sudah diserahkan ke RSUD dr Fauziah Bireuen.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved