Lansia Bunuh Istri Karena Memendam Cemburu Selama 5 Tahun
Skenario dilakukan seorang pria lansia bernama Abdul Rahman (66) yang mengahabisi nyawa istrinya, Maysuroh (60).
Untuk menghilangkan jejak, Abdul pura-pura meminta tolong warga untuk membangunkan istrinya.
Hal itu diungkapkan seorang saksi bernama Budi Harsono (46), orang yang dimintakan tolong oleh pelaku.
Dikatakan Budi, Abdul meminta tolong padanya dengan suara kurang jelas lantaran penyakit yang dideritanya.
"Dia (pelaku) minta tolong ke sini. Ngomongnya nggak jelas karena dia kan punya penyakit stroke," kata Budi saat ditemui di lokasi, Selasa (27/7/2021).
Mendengar hal itu, Budi dan kakak iparnya langsung masuk ke dalam kamar korban.
Ketika itu, kondisi tubuh korban dalam posisi tertelungkup ke arah kiri dan sudah bersimbah darah.
Melihat hal tersebut, Budi tak berani memegang korban.
"Abang ipar nggak berani megang karena sudah banyak darah di tangan, kepala, sama di bantal,"
"Terus saya mastiin lagi, saya lihat juga banyak darah. Yang paling banyak darah di kepala," ujar Budi.
Merasa ada yang janggal, Budi dan kakak iparnya melaporkan hal itu kepada ketua RT setempat, yang kemudian diteruskan ke menantu korban.
Ketika ditanyai warga, Abdul mengaku dirinya mengabisi nyawa istrinya.
"Pas dikumpulin ramai-ramai, baru dia ngaku. Tapi tadi ditanya jawabannya masih berubah-ubah terus," ucapnya.
Selain itu, Budi mengaku sempat melihat linggis di kamar korban yang diduga menjadi tempat pembunuhan.
"Di situ (kamar korban) ada linggis, ada darahnya juga," kata Budi saat ditemui di lokasi.
Meski demikian, Budi mengaku tidak mengetahui apakah linggis tersebut yang digunakan pelaku untuk membunuh korban.