Varian Alpha Menyebar Lewat Pembibitan Super di Inggris

Para ilmuwan menemukan bahwa virus corona varian Alpha dapat menyebar dengan cepat di Inggris lewat (via) super-seeding atau ‘pembibitan super’...

Editor: Muliadi Gani
SHUTTERSTOCK/LIGHTSPRING
ILUSTRASI mutasi virus corona. Studi menemukan, virus corona telah bermutasi lebih dari 6.600 kali dan tidak semua varian virus corona ini bisa memicu gelombang baru. 

PROHABA.CO - Para ilmuwan menemukan bahwa virus corona varian Alpha dapat menyebar dengan cepat di Inggris lewat (via) super-seeding atau ‘pembibitan super’.

Menurut peneliti, kemampuan varian Alpha menyebar dengan cepat ini dihasilkan dari perubahan biologis pada virus corona, sebagaiman dilansir dari Medical Xpress, Senin (26/7/2021).

Selain itu, penyebaran ini ditingkatkan oleh sejumlah besar orang yang terinfeksi yang ‘mengekspor’ varian Covid-19 ke beberapa bagian Inggris.

Inilah yang membuat para ilmuwan menyebut penyebaran varian Alpha tersebut melalui peristiwa super-seeding.

Dalam studi yang telah diterbitkan di jurnal Science, Kamis (22/7/2021), hasil analisis fi legeografi terbesar yang pernah dilakukan, para ilmuwan telah memetakan penyebaran varian Alpha yang dikenal juga sebagai B.1.1.7 yang berasal dari Kent dan London Raya pada November 2020.

Pemetaan dilakukan, kecuali di lima wilayah di Wales, Skotlandia, Irlandia Utara, dan Inggris pada 19 Januari.

“Pada awal Desember 2020, pusat penularan Covid-19 di Inggris bergeser dengan cepat dari Barat Laut dan Timur Laut ke London dan Tenggara yang didominasi oleh varian Alpha,” kata Dr Moritz Kraemer, penulis utama studi.

Baca juga: Titik-Titik Lengah Penularan Covid-19 di Tempat Kerja

Kraemer, ilmuwan dari Branco Weiss Research Fellow, Department of Zoology, University of Oxford mengatakan, saat orang-orang melakukan perjalanan dari London dan wilayah tenggara di negara ini menuju daerah lain di Inggris, mereka telah ‘menyemai’ rantai transmisi varian baru virus corona, varian Alpha.

Selanjutnya, penyemaian ini berlanjut sebagai peristiwa ‘pembibitan super’ nasional yang penyebarannya justru tidak melambat hingga awal Januari.

Kendati perjalanan dibatasi, setelah pembatasan perjalanan pada 20 Januari, kondisi ini dikompensasi oleh pertumbuhan eksponensial lanjutan dalam kasus varian Alpha.

Penyebaran cepat varian Alpha di seluruh Inggris ini telah menyebabkan laporan awal bahwa varian virus corona ini bisa sampai 80 persen lebih menular daripada strain aslinya.

Mobilitas menyebabkan penyebaran cepat.

Studi ini, yang diiterbitkan oleh para ilmuwan di Oxford, Northeastern dan Edinburg, menunjukkan bahwa mobilitas secara signifi kan memengaruhi penyebaran dan pertumbuhan awal varian virus corona, dalam hal ini varian Alpha.

Menurut para ilmuwan dalam studi ini, kondisi tersebut menyoroti perlunya ahli epidemiologi untuk bekerja sama dengan ahli virologi dan ahli genetika dengan cepat untuk membuat perkiraan penularan yang akurat untuk varian baru virus corona.

Baca juga: Kini, Muncul Lagi Varian Virus Corona yang Lebih Berbahaya

Profesor Oliver Pybus, peneliti utama dari Oxford Martin Program on Pandemic Genomics mengatakan bahwa perkiraan keuntungan transmisi varian Alpha dibandingkan strain sebelumnya pada awalnya 80 persen, tetapi menurun seiring waktu.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved