Kriminal
Remaja Di Bekasi Sangka Maling, Dikeroyok dengan Sajam hingga Tewas di Tempat
Aksi main hakim sendiri yang mengakibatkan korban tewas kembali terjadi. Luthfi Erlangga Hafidz(17) meninggal dunia hanya ingin mencari kucing.
"Kami sudah amankan empat orang pelaku pembacokan, dua pelaku lagi masih DPO (daftar pencarian orang) jadi total ada enam pelaku," ungkap Edy.
Pihaknya sejauh ini masih melakukan pendalaman kasus tewasnya pemuda berinisial LEH, termasuk mengejar dua tersangka yang masih buron.
"Tim kami masih menyebar di lapangan, kita masih akan dalami kasus ini agar terungkap seterang-terangnya," tegas Edy
Ketegaran ayah korban

Abdul Hafidz, orang tua korban mengatakan, sempat tersiar kabar anaknya keluar rumah pada dini hari sekira pukul 00.45 WIB untuk mencari kucing.
Informasi tersebut didapat dari petugas sekuriti yang sempat menanyakan keperluan korban saat hendak keluar komplek perumahan.
"Anak saya jam 11 jam 12 malam itu memang suka keluar rumah buat jajan beli susu, roti atau siomay, karena sebelum tidur mungkin ingin ngemil keluar rumah," kata Hafidz di kediamannya, Rabu (9/2/2022).
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Remaja Berniat Cari Kucing Disangka Maling, Dikeroyok dengan Sajam hingga Tewas di Tempat, https://lombok.tribunnews.com/2022/02/10/remaja-berniat-cari-kucing-disangka-maling-dikeroyok-dengan-sajam-hingga-tewas-di-tempat.